Usai Dimintai Keterangan oleh KPK, Bupati Langkat Tertunduk Lesu Keluar dari Mapolres Binjai

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap tangan oknum Pejabat Dinas PUPR Langkat, dan oknum Ketua Apdesi Langkat IP, di salah satu Cafe di kota Binjai Sumatera Utara, Selasa (18/1/2022) malam, diduga sedang bertransaksi. Bupati Langkat Terbit Rencana PA disebut-sebut diamankan juga oleh KPK.

Dilihat mudanews.com video yang beredar, usai dimintai keterangan oleh KPK, Bupati Langkat Terbit Rencana PA dibawa keluar oleh petugas dari Mapolres Binjai, Rabu (19/1). Tampak Bupati Terbit Rencana tertunduk lesu, menggunakan masker warna biru, baju kaos hitam, celana pendek dan memakai sendal jepit. Tangan Bupati dipegang oleh petugas serta dikawal Brimob Polda Sumut. Belum diketahui, Bupati Langkat dibawa kemana, apakah ke Gedung Merah Putih KPK Jakarta ?

Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri membenarkan tim KPK telah melakukan OTT beberapa pihak di Kabupaten Langkat.

“Berdasarkan informasi yang kami terima benar, Tim KPK telah melakukan kegiatan tangkap tangan atas dugaan tindak pidana korupsi yang terjadi di Kabupaten Langkat Sumatera Utara,” ujar Ali Fikri dikutip dari Youtobe kompas.com.

Saat ini, kata Ali, tim KPK masih melakukan permintaan keterangan dan juga klarifikasi terhadap pihak-pihak yang ditangkap dimaksud.

“Tentunya KPK memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan sikap berikutnya atas seluruh proses kegiatan tangkap tangan yang kami lakukan tersebut,” ucapnya.

Perkembangan OTT ini, sambungnya, akan diinformasikan lebih lanjut.

(red)

 

- Advertisement -

Berita Terkini