MUDANEWS.COM, Medan – Sejumlah ruas jalan yang rusak, khususnya di dekat wilayah kantor Bupati dan sekitarnya. Kalau saya perhatikan lebih mendalam, ternyata memang ada aktifitas pembangunan yang menggunakan alat berat. Ada banyak dump truck hilir mudik di seputaran wilayah tersebut.
Hal itu dikatakan Pengamat Ekonomi Sumut yang juga Dosen Universitas Islam Sumatera Utara (UISU), Gunawan Benjamin kepada mudanews.com, Minggu (16/10/2022) di Medan.
“Jadi saya menilai jalan yang rusak tersebut lebih dikarenakan oleh aktifitas ekonomi terkait dengan pembangunan infrastruktur,” kata Benjamin.
Nah, kata Benjamin, aktifitas ekonomi yang besar tersebut menjadi pemicu mengganggu aktifitas ekonomi lainnya seperti para pengguna jalan lain.
“Jadi untuk sementara ini sifatnya trade off, artinya aktifitas ekonomi yang tengah berjalan justru memicu gangguan aktifitas ekonomi lainnya. Saran saya lakukan dialog dengan Bupati, Masyarakat ataupun Pemerintah Pusat,” kata dia.
Benjamin menjelaskan karena yang saya tahu ada ruas Jalan Tol, pembangunan jembatan yang tengah dilakukan dan tentunya menjadi salah satu proyek strategis nasional disitu.
“Jadi kalau dihitung hitung secara ekonomi, bagi Kabupaten Langkat aktfitas tersebut masih lebih banyak memberikan manfaat ketimbang kerugiannya. Yang penting ada rambu-rambu jalan atau pengarahan selama menggunakan jalan saat proyek tengah berlangsung,” tambahnya.
Lebih lanjut Benjamin menjelaskan karena memperbaiki jalan yang rusak di tengah masih berlanjutnya proyek besar, ini justru bisa memberikan kerugian besar bagi ekonomi langkat secara keseluruhan, karena kondisi jalan bisa rusak lagi.
“Namun bila sejumlah proyek besar benar-benar telah tuntas, nah disaat itulah penekanan agar kondisi jalan diperbaiki setidaknya seperti sedia kala bisa disuarakan dengan lebih lantang,” tegas Benjamin.
Ditambahkannya, jalan yang rusak tentunya akan membuat iklim investasi di suatu wilayah terganggu. Hal tersebut tentunya tidak terbantahkan. Nah dalam konteks pembangunan yang tengah dilakukan di sejumlah titik di kabupaten Langkat, jalan yang terlihat rusak saat ini belum akan menganggu iklim investasi.
“Justru yang investor lihat kedepan bahwa akan ada konektifitas antara Langkat dengan wilayah lain. Yang nantinya akan memperbaiki iklim investasi di Langkat,” pungkas Benjamin.
Sebelumnya diberitakan, adanya kerusakan ruas jalan Protokol seperti di Jalan Proklamasi Kelurahan Kwala Bingai dan Jalan Perniagaan Kelurahan Stabat Baru Kecamatan Stabat serta Kwala Begumit Kecamatan Binjai, sudah menjadi makanan sehari-hari dan nyaris hampir merata di setiap ruas jalan Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Menyikapi hal tersebut, Aktivis Mahasiswa Kabupaten Langkat meminta kepada Plt Bupati Langkat H Syah Afandin SH, untuk secara general memperhatikan pembangunan infrastruktur jalan, di Kabupaten Langkat.
“Kita ketahui bersama, kondisi jalan di kabupaten Langkat banyak sekali yang mengalami kerusakan bahkan di jalan-jalan yang sudah mendekati pusat Kabupaten Langkat,” kata Muhammad Nuh, Kamis (13/10/2022).
Lebih lanjut dia juga menambahkan, jalan ini juga menjadi jalan bagi masyarakat Langkat untuk melakukan kegiatan perekonomian, sehingga mendesak agar Pemkab Langkat memperhatikan kondisi jalan-jalan yang ada di Kabupaten Langkat.
“Jalan adalah fasilitas utama masyarakat dalam segala kegiatan baik ekonomi maupun yang lainnya untuk itu Pemkab Langkat harus segera memperbaiki kondisi jalan yang ada di Langkat karena sangat membahayakan bagi pengguna jalan apabila masih terdapat banyak lubang seperti sekarang,” ujar Nuh.
Nuh juga berharap agar Pemkab Langkat dapat melakukan penyamarataan pembangunan infrastruktur yang ada di Kabupaten Langkat. Ia menyarankan kepada Plt Bupati Langkat untuk memanggil Kepala Desa dan Camat se Kabupaten Langkat untuk mendata jalan yang rusak.
Pemkab Langkat menanggapi jalan rusak di Kecamatan Binjai itu, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Langkat H Syah Afandin SH menginstruksikan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk memperbaiki.
Hal itu disampaikan Plt Kadis PUPR, Khairul Azmi SSTP, Jum’at (14/10/2022).
“Benar jalan di Kecamatan Binjai akan segera diperbaiki, ini atas intruksi Plt Bupati Langkat,” sebutnya.
Biaya perawatan untuk badan jalan rusak dan berlubang disepanjang ruas jalan di Kecamatan Binjai itu sudah ditampung pada Anggaran Pengeluaran dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022 dan Perubahan (P) APBD tahun 2022 Kabupaten Langkat.
(Arda)
