MUDANEWS.COM, Medan – Muhammad Mas’ud Silalahi selaku Koordinator Forum Silaturrahmi Mahasiswa Sumatera Utara (FSM-Sumut) ketika mendengar informasi bahwa ada Kepling se-Kota Medan diwajibkan mencari 120 suara untuk diarahkan ke salah satu Paslon Capres, ia merasa menyayangkan akan adanya Intimidasi itu terjadi.
“Semestinya Walikota lebih fokus untuk persoalan di Kota Medan yang masih banyak harus dibenahi, dari Infrastruktur, Administrasi, Banjir, Sampah dan yang paling menjadi sentral perhatian adalah Narkoba,” katanya.
Menurut Mas’ud, dimana narkoba dan narkotika sudah menjadi rahasia umum bahwa Kota Medan termasuk sarang dari barang haram tersebut. Mestinya Walikota lebih konsen ke persoalan yang ada di Kota Medan dan tidak usah terlalu ikut campur apalagi harus membuat tekanan kepada bawahan. Berlaku arif dan bijaksanalah dalam menjalankan kepemerintahan, agar Visi Misi Walikota untuk kemajuan Kota Medan dapat terealisasi dipriode kepemimpinannya.
“Jika walikota terus melakukan tekanan kepada bawahan maka FSM – Sumut akan melakukan aksi demonstrasi besar-besaran dan akan melakukan konsolidasi kepada seluruh element mahasiswa di kota medan untuk menuntut kinerja walikota yang masih babak belur,” ujarnya rilis yang di terima MUDANEWS.COM pada Kamis (14/2/2019) Berita Medan, MN
){kind=link}