Tak Temukan Imigran Gelap, Sidak TKA di Sipirok Diduga Bocor

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Indra

MUDANews.com, Sipirok (Sumut) – Sidak (inspeksi mendadak) tenaga kerja asing (TKA) yang digelar petugas gabungan di Kantor Shinohydro Energy LTD yang berada di Jalan Simangambat, Kelurahan Pasar Sipirok, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) diduga bocor. Pasalnya, dalam sidak tersebut petugas tidak mendapatkan imigran gelap.

Amatan wartawan, dalam pendataan yang dilakukan petugas gabungan Polres Tapsel, Kodim 0201/TS,  Imigrasi Kelas II Sibolga dan Dinsosnakertrans Pemkab Tapsel ada 31 TKA yang bekerja di perusahaan yang tengah melakukan proyek pembangunan PLTA di Kabupaten Tapsel. Namun, yang ada di lokasi tersebut 25 TKA.

Setelah dilakukan pendataan, keseluruhan TKA yang bekerja di Shinohydro Energy administrasinya lengkap. “Sidak ini digelar guna mengecek keberadaan tenaga kerja asing yang ada di Kabupaten Tapsel. Sebagaimana yang diketahui, bahwasanya tenaga kerja asing di Kabupaten Tapsel dipekerjakan Shinohydro. Dan hasil pengecekan sebanyak 31 TKA secara administrasi ke imigrasian, ketenaga kerja, maupun dokumen pribadi sudah sesuai dengan prosedur yang berlaku dalam keimigrasian dan ketenaga kerjaan. Dari 31 yang terdaftar namun yang ada saat ini 25,” ungkap Kapolres Tapsel, AKBP Rony Samtana pada wartawan, Jumat (17/2.

Lebih lanjut, Rony mengatakan, dari klarifikasi pihak Shinohydro,  6 TKA yang tidak ada di lokasi disebabkan ada yang sedang cuti, lagi bertugas di luar kota dan ada yang sudah diberhentikan. “Dari klarifikasinya, 1 TKA telah diberhentikan, kemudian 1 ada di Jakarta project manager, kemudian ada 4 yang sedang cuti. Tapi dari dokumen yang ada, ini telah menunjukkan kalau orang-orang yang tidak ada secara administrasi sudah terlengkapi,” akunya.

Lantaran tidak menemukan hasil, Rony pun menduga sidak tersebut telah diketahui sebelum mereka tiba. “Saya duga razia ini bocor. Makanya tidak ada yang kita temukan yang tanpa dokumen,” pungkasnya.[jo]

- Advertisement -

Berita Terkini