MUDANEWS.COM, Medan – Setelah dua bulan buron, bandar judi online terbesar di Sumatera Utara akhirnya ditangkap oleh Kepolisian. Apin BK kabur ke Singapura setelah markasnya digerebek oleh personil Kepolisian Sumatera Utara pada Agustus silam.
Kabar penangkapan Apin disampaikan langsung oleh Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Jumat 14 September 2022.
Apin BK ditangkap di Malaysia dan telah dibawa kembali ke tanah air untuk diproses secara hukum.
“Penangkapan Apin BK menunjukkan komitmen Kapolri khususnya Kapolda Sumatera Utara dalam pengentasan judi di Sumatera Utara. Apresiasi setinggi-tingginya kepada Polri, sebab judi online ini sudah sangat meresahkan,” ujar Hendra Manurung dalam keterangan tertulisnya, Minggu (16/10/2022).
Pengurus Pusat GMKI yang mengkoordinir Propinsi Aceh dan Sumatera Utara ini mengatakan bahwa judi merupakan penyakit laten masyarakat, dan perlu ada komitmen yang kuat untuk memberantasnya. Kepolisian yang serius dalam pemberantasan judi ini tentunya perlu mendapatkan dukungan dari masyarakat.
“Kita sama-sama tahu bagaimana riwayat perjudian di Sumatera Utara ini, ini penyakit laten. Perlu ada sebuah komitmen yang kuat bagi penegak hukum kita untuk memberantasnya. Atas capaian ini saya mengapresiasi setinggi-tingginya Kapolda Sumatera Utara beserta jajarannya, semoga semangat ini menginspirasi pemberantasan judi hingga ke daerah-daerah,” tutur Hendra menutup keterangannya. (red)
