Mahasiswa dan Pemuda Batu Bara, Beri Sinyal Siap Terjun Melakukan Upaya Penanganan Covid-19

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Batu Bara – Pandemi Covid-19 masih menjadi musuh bagi Bangsa Indonesia, terlebih masyarakat Muslim Indonesia saat ini sedang melaksanakan ibadah Ramadhan 1441 H.

Tentu itu bukan sebuah tantangan yang ringan bagi masyarakat Indonesia, ancaman Corona Virus sudah sangat menakutkan bagi masyarakat ditambah perekonomian masyarakat yang tidak stabil akibat dampak dari pandemi Covid-19 ini. Pemerintah Indonesia terus melakukan berbagai upaya penanganan Covid-19.

Mahasiswa dan pemuda kabupaten Batu Bara yang tergabung didalam organisasi Suara Mahasiswa Batu Bara (SMBB) melaksanakan kegiatan sosial pemberian masker kepada masyarakat pada malam lebaran Idul Fitri 1441 H bertepatan tanggal 23 Mei 2020.

Kegiatan ini diharapkan dapat sedikit membantu kegelisahan masyarakat Batu Bara dari ancaman penularan Covid-19.

Syahnan Afriansyah, Ketua Umum Suara Mahasiswa Batu Bara yang juga Wakil Presiden Mahasiswa UIN Sumut memberikan tanggapannya mengenai kegiatan sosial yang dilaksanakannya.

Syahnan menyampaikan bahwa pandemi Covid-19 adalah tantangan kita bersama dan juga harus melibatkan seluruh elemen termasuk mahasiswa dan pemuda.

“Oleh karena itu, saya dan rekan-rekan yang lain berinisiatif untuk turut mengambil peran di dalam upaya penangan pandemi ini. Saya sangat sadar bahwa ini merupakan kegiatan yang sangat kecil dengan jumlah masker yang tidak seberapa.

Namun melalui kegiatan ini harapannya dapat memberi sinyal positif kepada seluruh pihak. “Bahwa mahasiswa dan pemuda siap terjun terlibat apabila diperlukan membantu penanganan Covid-19,” tutur Ketua Umum SMBB.

Muhammad Hadiyan Ketua umum PC SMBB STIHMA Asahan juga memberikan komentar, di tengah-tengah kami memberikan masker kepada masyarakat dalam kegiatan sosial tersebut ada beberapa masyarakat yang menyampaikan kalau mereka butuh perhatian serta support pemerintah, karena emang perekonomian masyarakat sangat tidak baik.

Salah satu masyarakat berteriak kepada kami “Mengapa tidak ada bantuan berasnya dek?”

“Dari hal itu dapat kita simpulkan kalau masih ada masyarakat yang butuh perhatian pemerintah kabupaten Batu Bara khususnya,” tutup Hadiyan. Berita Batu Bara, red

 

- Advertisement -

Berita Terkini