MUDANEWS.COM, Medan – Puluhan masa yang mengatasnamakan Mahasiswa Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Sumatera Utara (Sumut) kembali turun kejalan datangi kantor PT PLN Wilayah Sumut, Senin (5/7/2021).
Nanda Rizki selalu Koordinator MAKI Sumatera Utara mengatakan mereka datang ke kantor PLN ini untuk menyuarakan kembali atas dugaan korupsi yang terjadi ditubuh PLN Sumatera Utara.
Lanjut Nanda, ini adalah aksi kedua kalinya kami datang ke kantor PLN Wilayah Sumut untuk mempertanyakan apa sikap pimpinan atas dugaan korupsi anggaran kegiatan yang diselenggarakan PT PLN Sumut di Hotel Martin Anugrah, Doloksanggul, Kabupaten Humbahas, Kamis (8/4/2021) yang bertema “Menakar Keandalan Listrik Food Estate Humbahas” dengan dana kegiatan kurang lebih 150 juta dan diduga diambil oleh Manager Humas sebesar 100 juta yang diduga digunakan untuk keperluan internal yang tidak jelas bentuk dan rupanya.
Terlihat masa aksi secara bergantian berorasi menyampaikan aspirasinya, mendesak agar pimpinan ikut bersuara atas dugaan korupsi yang terjadi di tubuh PLN Wilayah Sumut, massa juga mendesak Menteri BUMN Erick Thohir agar mengevaluasi kinerja Pejabat PLN Sumut.
Para masa juga menyampaikan tuntutannya agar Aparat Penegak Hukum (APH) Kejatisu mengusut tuntas dugaan korupsi di PLN Wilayah Sumut.
Para masa berorasi kurang lebih 2 jam baru ditanggapi Manager Komunikasi PLN Sumut Yasmir Lukman mengatakan laporan dari adek-adek sudah diproses namun untuk menentukan orang bersalah itu tidak langsung tunjuk. Ia menerangkan, ada tahapan-tahapannya dan proses pemeriksaannya dan itu sudah berjalan, sedang ditinjaklanjuti sampai saat ini.
Yasmir juga menegaskan kepada para masa agar tidak khawatir dan percaya bahwa aspirasi mereka pasti diproses dan akan mendapat hasil karena kami sudah menerapkan Good Corporate Governance (GCG) dan proses keuangan kita sudah di audit, bukan melalui proses audit internal saja bahkan juga dilanjutkan audit dari akuntan publik.
Setelah ditanggapi pihak PLN, tegas Nanda Rizki, MAKI berjanji akan datang kembali minggu depan menanyakan prosesnya dan akan menyuarakannya kembali di depan kantor Kejatisu untuk mendesak Kejatisu agar mengusut tuntas dugaan korupsi di tubuh PLN Sumut. (red)
 Sumatera Utara (Sumut) kembali turun){kind=link}