Aksi Protes ADO Tak Ditanggapi Pihak Manajemen Grab

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Aksi protes driver Grab yang tergabung dalam Asosiasi Driver Online tak mendapat tanggapan dari pihak manajemen Grab di Medan.

Koordinator Asosiasi Driver Online (ADO), Pandu, mengatakan bahwa manajemen Grab tidak bersedia menerima kedatangan mereka. Hal itu terlihat dari pukul 11.30 WIB sampai dengan pukul 14.00 WIB, perwakilan dari driver tidak diperkenankan masuk kedalam kantor.

“Mereka (manajemen Grab) tidak mau menerima kita untuk empat orang masuk ke dalam. Mereka hanya mau menerima tiga orang.” Ujar Pandu saat aksi berlangsung di depan pintu masuk kantor Grab di Komplek CBD Polonia, Medan, Senin (10/7/2017).

Sementara, ADO menginginkan empat perwakilan yang masuk kedalam kantor manajemen Grab. Dimana, keempatnya itu terdiri dari dua driver yang terkena suspend, satu orang untuk mendokumentasikan pertemuan dan satu lagi sebagai perwakilan asosiasi sebagai juru runding.

“Tetapi mereka (manajemen Grab) tidak terima kami membuat dokumentasi.”

Karena upaya protes tidak membuahkan hasil dan dianggap buntu, lanjut Pandu, ADO berencana untuk menempuh jalur hukum. Yakni dengan mengajukan gugatan hukum ke pihak manajemen Grab.

Sementara itu, manajemen Grab di Medan belum bersedia memberikan konfirmasi kepada wartawan terkait aksi protes yang dilakukan ADO tersebut. Berita Medan, Fadli

- Advertisement -

Berita Terkini