Lonjakan Kasus Covid-19 di Indonesia, PB HMI: Sebaiknya Rencana Pelaksanaan Sekolah Tatap Muka di Evaluasi

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Jakarta – Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) Raihan Ariatama meminta pemerintah dan DPR untuk mengevaluasi rencana pelaksanaan Sekolah dan kuliah Tatap Muka yang rencananya akan diberlakukan mulai Juli dan Agustus tahun ini.

Raihan mendukung pernyataan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad agar pemerintah menunda kebijakan sekolah tatap muka sampai lonjakan Virus Corona (Covid-19) bisa diatasi.

“DPR dan Pemerintah harus sejalan dalam membuat kebijakan perihal perlindungan siswa dan mahasiswa dari Covid-19. Keselamatan dan kesehatan adalah hal yg paling utama saat ini. Jangan sampai sistem kesehatan kolaps tidak mampu menanggulangi pandemi seperti yang terjadi di India,” ujar Raihan, Rabu (16/6/2021).

Menurut Raihan, lonjakan kasus Covid-19 pekan ini di berbagai wilayah harus menjadi pertimbangan pemerintah.

“Sebaiknya pemerintah mengevaluasi rencana pelaksanaan Sekolah Tatap Muka yang rencananya akan dilaksanakan pada bulan depan. Tidak hanya sekolah, tetapi juga rencana kuliah tatap muka perlu dievaluasi. Mengingat terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa hari terakhir,” pungkasnya. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini