Terkait Aksi Penikaman 2 Warga Tapsel, Polisi Buru Pelaku

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan : Indra

MUDANews.com, Tapsel (Sumut)– Aksi penikaman yang tilakukan Gulo bersaudara terhadap Adi Zaro Zebua (48) dan Mifati Lase (48) warga Dusun Lapangan Bola, Desa Batu Godang, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) saat ini sudah ditangani Polsek Batangtoru. Alhasil, saat petugas kepolisian tengah mencari keberadaan Kari-Kari Gulo (35) dan Giti-Giti Gulo (33) warga Dusun Gunung Harapan III, Desa Batu Godang, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapsel.

Kepada wartawan, Minggu (19/2), Kapolsek Batangtoru, AKP Asmon Bufitra mengatakan, setelah pihaknya menerima laporan aksi penikaman tersebut dirinya telah memerintahkan beberapa personil guna mencari kedua pelaku. Sayang, hingga kini pihaknya belum juga berhasil membekuk kakak beradik tersebut.

“Ini lagi kita cari. Tapi belum dapat,” ucapnya.

Lebih lanjut, perwira berpangkat 3 balok emas di pundaknya ini mengatakan, dari pengejaran yang dilakukan, pihaknya sudah menyisir ke kediaman kedua pelaku. “Sudah kita sisir. Tapi belum ketemu,” pungkasnya.

Sekedar mengingatkan, aksi penikaman yang dilakukan Gulo bersaudara tersebut berawal saat keduanya tengah bertengkar dengan seorang warga bernama Debulo di Dusun Lapangan Bola, Desa Batu Godang, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapsel. Melihat pertengkaran tersebut, warga pun menyambangi lokasi kejadian.

Saat itu, korban Adi berusaha melerai pertengkaran tersebut. Sayang, bukannya tenang, kedua pelaku malah menjadi semakin emosi. Alhasil, kedua pelaku pun melampiaskan emosinya kepada Adi.

Mendapat serangan dari keduanya dengan senjata tajam, Adi pun bersimbah darah. Melihat hal itu, Mifati pun berusaha melerainya. Lagi-lagi, Mifati pun malah menjadi korban penikaman keduanya.

Usai melampiaskan emosinya, keduanya pun kemudian kabur meninggalkan lokasi. Sementara itu, kedua korban dibawa warga ke RSUD Kota Padangsidempuan untuk mendapat perawatan intensif.[am]

- Advertisement -

Berita Terkini