MUDANEWS.COM, Medan – Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) Sumatera Utara (Sumut) mengajak para pengusaha menciptakan iklim usaha yang kondusif yang bertujuan merajut semangat Ke-Indonesia-an dan ukhuwah pelaku usaha.
Hal tersebut dikatakan Ketua Japnas Sumut, Syahrul Akbar dalam acara Buka Puasa Bersama Japnas dan Ngabuburit Bareng Pengusaha Sumut dengan tema Relaksasi Pasca Pemilu dalam Menciptakan Iklim Usaha yang Kondusif di Medan Club, Selasa (21/5/2019) malam.
Syahrul mengaku, kegiatan tersebut digelar sebagai bukti bahwa pelaku usaha Sumut sangat solid dan memiliki tujuan yang sama dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta menciptakan iklim usaha yang kondusif.
“Revolusi Industri 4.0 memaksa kita untuk benar-benar mengedepankan semangat kolaborasi diatas kompetisi. Apalagi, kompetitor yang sesungguhnya kini telah berada di depan mata,” katanya.
Diakui Syahrul, korporasi asing yang masuk ke Tanah Air maupun investasi asing yang menjelma melalui perusahaan Startup anak negeri menjadi ancaman bagi keberlangsungan pelaku bisnis dan investor lokal.
“Japnas sebagai ‘action group’ berfokus pada terjalinnya sinergi bisnis antar anggota Japnas. Saat ini telah terjalin berbagai sinergi antar usaha dan telah tercipta sejumlah Startup bisnis dari anggota Japnas Sumut,” ujarnya.
Ketua Harian Pengurus Pusat Japnas, Widiyanto Saputro mengungkapkan, pihaknya menginginkan agar para pengusaha menginginkan agar menjaga iklim investasi. Indikator ekonomi memang sedang menurun, tapi ini momentum bagi pelaku usaha untuk bersiap-siap mendapatkan gain ketika perekonomian rebound.
“Pengusaha juga diharapkan untuk tidak terkotak-kotak lagi sembari menghormati proses hukum yang sedang ditempuh oleh para peserta Pemilu,” ungkapnya.
Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri Presiden JCI Medan 2018, Tengku Ryan Novandi, Wakil Ketua Umum Kadin Sumut, Oki Irawan, Ketua Umum HIPMI Sumut masa bakti 1985-1988), Fauzi Usman serta calon ketua aspersi sumut Daffasya sinik yang juga cucu dari pemilik Harian Medan Pos.
Oki Irawan menambahkan, terkait pada Pemilu kemarin, para pengusaha tidak ada mendukung siapa pun dari organisasi kecuali secara pribadi. Sebagai pengusaha, politik merupakan sebuah pilihan untuk kemajuan bangsa kita sendiri. Maka itu, perlu adanya menjaga solidaritas antar pengusaha.
“Intinya, Presiden yang sudah terpilih nantinya dapat meningkatkan perekonomian Indonesia, dan bagi para pengusaha juga turut memberikan sumbangsih untuk memajukan Sumut,” tambahnya. Berita Medan, MN
 Sumatera Utara (Sumut) mengajak para pengusaha menciptakan iklim usaha){kind=link}