Harga Cabai Sentuh 60 Ribu, Tenang Jangan Panik Dulu

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Pada pantauan harga komoditas bahan pokok kemarin (PIHPS), Analis Pasar Keuangan Gunawan Benjamin menemukan kalau harga bahan pokok khususnya cabai rawit menyentuh 51 ribu per Kg di tingkat pedagang tradisional.

“Kalau di pedagang pengecer (kedai sampah) harganya bisa menyentuh 60 ribu per Kg. Sementara cabai merah menyentuh 35 ribu per Kg di tingkat pedagang tradisional,” kata Gunawan kepada mudanews.com, Selasa (4/8/2020).

Namun, masyarakat diminta untuk tidak panic. Kenaikan harga cabai tersebut terjadi disaat sisi persediaan maupun permintaan di pasar memang tidak seimbang. Perayaan Idul Adha kemarin membuat sejumlah pedagang bagi pengecer maupun pedagang besar memilih untuk berlibur terlebih dahulu.

“Baru di hari senin kemarin sejumlah pedagang sudah memulai aktifitasnya. Dan saat pedagang memulai aktifitas tersebut, harga cabai rawit di tingkat pedagang besar sudah turun di harga 33 ribuaan per Kg. Jadi mungkin di kisaran 36 ribuan di tingkat pedagang pengecer. Dan harga cabai berpeuang untuk kembali turun dari level 50 ribuan, mungkin dalam 3 hari ini,” imbuhnya.

Jadi masyarakat tidak perlu mengkuatirkan kenaikan harga cabai tersebut. Karena saya perkirakan hanya berlangsung sesaat. Sejauh ini memang petani kita sebelumnya dirugikan dengan penurunan harga cabai yang sempat di bawah 20 ribu per Kg.

“Dari penurunan harga tersebut petani menjadi kurang berminat untuk menanamcabai atau hanya sekedar untuk merawat tanamannya. Nah kondisi inilah yang mengakibatkan petani bisa saja mengalami penurunan produktifitas tanaman cabai, yang bisa saja membuat harga bergerak naik,” jelas Gunawan.

Benjamin menjelaskan, tetapi titik keseimbangan saya yakin akan tercipta nantinya. Sejauh ini harga cabai dikisaran 30 ribuan dan tidak melewati angka 40 ribu pikir masih angka yang ideal. Dan efek dari liburan akhir pekan kemarin, nantinya juga akan membuat titik keseimbangan baru di pasar.

“Jadi kalau kita menyimpulkan bahwa harga cabai naik sebagai kemungkinan kenaikan dalam jangka panjang. Saya pikir kita terlalu cepat menyimpulkannya. Jadi kita tunggu beberapa hari kedepan untuk menyimpukan kondisi sebenarnya dari perkembangan harga cabai tersebut,” ujar Gunawan Benjamin. Berita Medan, red

- Advertisement -

Berita Terkini