Perlunya Belajar Etika Islam Bagi Seorang Muslim

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM – Penulisan artikel ini bertujuan untuk membahas tentang Etika Islam yang sebenarnya yang harus dimiliki oleh setiap umat Islam yang ada diseluruh penjuru dunia. Etika adalah hal yang sangat diperlukan oleh manusia pada umumnya dan merupakan sebuah bentuk yang lahir dari kebiasaann pribadinya. Sedangkan di dalam agama Islam, kebiasaan yang dilakukan oleh setiap manusia merupakan hal yang harus bernilai ibadah agar tidak mengalami kerugian ketika manusia hidup di Dunia. Di dalam Islam pula Etika bisa kita temui dalam segala hal sehingga Islam dan Etika merupakan sebuah hal yang tidak dapat dipisahkan.

Manusia merupakan salah satu makhluk yang paling istimewa yang pernah ALLAH SWT ciptakan dan merupakan makhluk terakhir yang ALLAH buat. Selain daripada binatang, tumbuhan, matahari, bulan, bintang, ataupun makhluk tak kasat mata lainnya seperti jin, dan syaitan. Oleh karenanya, sebagai makhluk yang paling sempurna penciptaan manusia bertujuan untuk menjadikannya khalifah di muka bumi ini untuk menjadi pemimpin bagi seluruh ciptaan ALLAH SWT tersebut. ALLAH SWT berfirman di dalam Al Quran di dalam surah Al Baqarah ayat 30.

“Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, “Aku hendak menjadikan khalifah di bumi.” Mereka berkata, “Apakah Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?” Dia berfirman, “Sungguh, Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.”

Di dalam ayat ini ALLAH hendak menjadikan Manusia sebagai Khalifah dimuka bumi ini, walaupun mendapat pertanyaan dari para malaikat mengenai penciptaanya. Akan tetapi ALLAH SWT maha mengetahui tentang segala sesuatu tentang apa yang ingin diciptakannya.

Lantas setelah penciptaan manusia ke muka bumi ini dan dijadikan khalifah oleh ALLAH SWT, manusia juga mengemban tugas yang sangat mulia yang mana tugas seorang manusia ialah menyebarkan rahmat ALLAH dan mengelola setiap hal yang ada dimuka bumi ini dan manusia diharuskan menjadi penegak keadilan ketika mereka di dunia. Manusia pula diwajibkan untuk mencegah amar ma’ruf nahi munkar dan melaksanakan perintah ALLAH SWT, hal ini senada dengan firman ALLAH SWT didalam AL Quran surah Al Hajj : 41

“(Yaitu) orang-orang yang jika Kami beri kedudukan di bumi, mereka melaksanakan salat, menunaikan zakat, dan menyuruh berbuat yang makruf dan mencegah dari yang mungkar; dan kepada Allah-lah kembali segala urusan.”

Di dalam ayat ini ditafsirkan bahwa ALLAH SWT akan selalu menolong orang yang menolong agamanya yaitu orang yang apabila dimenangkan atas musuhnya dan diteguhkan kedudukannya sebagai pemimpin maka akan bertambah tekun dan rajin mengerjakan perintah ALLAH SWT.

Makna Etika Islam

Secara etimologi Etika berasal dari bahasa Yunani yaitu ethos yang memiiki banyak arti seperti adat istiadat atau kebiasaan, padang rumput, akhlak, watak dan perasaan. Dalam pandangan umum etika merupakan hal yang meruapakan kebiasaan yang dilakukan oleh setiap orang dan merupakan hal yang sering diperbuat olehnya. Etika secara lebih luas bukannya hanya berbicara tentang baik dan buruk, akan tetapi lebih dari itu yakni betindak secara baik, benar dan tepat. Memang merelasasikan hal tersebut sangat susah oleh karenanya dibutuhkan beberapa cara yakni berfikir yang etis dan terus menerus mengulang kebaikan yang kita perbuat sehingga hal tersebut menjadi kebiasaan kita di dalam melakukannya.

Islam merupakan kata yang berasal dari bahasa Arab, yaitu salama berarti selamat, damai dan sentosa. Asal kata itu dibentuk dari kata aslama, Islaman, yuslimu yang artinya memelihara dalam keadaan sentosa, yang artinya juga menyerahkan diri, patuh, tunduk dan taat. Untuk itu, secara antropologis kata Islam telah tergambarkan kodrat manusia sebagai makhluk yang patuh dan tunduk pada Tuhan.

Secara istilah, Islam adalah nama bagi agama dimana yang ajaran ajarannya merupakan wahyu Tuhan melalui Rasul kepada manusia. Lebih tegasnya lagi Islam merupakan ajaran-ajaran yang diwahyukan oleh Tuhan kepada seorang manusia melalui Nabi Muhammad Saw, seorang Rasul. Pada hakikatnya Islam mengajak kepada ajaran-ajaran yang tidak hanya dari satu segi, akan tetapi tentang segala segi dari kehidupan manusia.

Etika seorang musim merupakan bentuk dri implentasi nya di dalam agamanya oleh sebab itu apabila seorang muslim yang benar dan baik maka ia akan mengimpentasikan ajaran agamanya di dalam kehidupannya. Berbicara mengenai etika di dalam agama Islam itu sendiri setiap tingkah laku ataupun gerakan yang ingin kita kerjakan semuanya telah diatur sedemikian rupa di dalam kitab suci nya yaitu Al Quran, bila seorang muslim itu mengamalkan isi Al Quran dengan sesungguhnya maka dia merupakan seorang insan yang memiliki etika terbaik. Karena setiap etika yang ia kerjakan dengan dilandasi Al Quran dan Sunnah Nabi Muhammad SAW. Hal itu pasti tidak akan bertentangan dengan norma –norma yang ada karena karena etika yang ada di dalam islam selalu relevan dengan perkembangan zaman.

Jika seorang muslim yang beragama Islam melakukan etika yang buruk di dalam masyarakat, pada umunya maka islam akan menjadi jelek di mata mereka, karena etika seorang muslim merupakan cerminan dari islam itu sendiri oleh karena wajib hukumnya bagi setiap muslim untuk berlajar etika yang baik, benar dan tepat agar Islam pada umumnya bisa dengan mudah diterima oleh masyarakat.

Penulis : Fachri Chairozi (Fakultas Dakwah Dan Komunikasi/Peserta LK 1 di Bawah Naungan Saintek)

DAFTAR PUSTAKA
Al Quran 2: 30
Al Quran 22 :41
Muhammad Alim, Pendidikan Agam Islam, Cet. Ke-2 (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006),
Dr, Drs Ismail Nurdin Msi Etika Pemerintahan ,(Yokyakarta,Lintang Asri Aksara Books 2017
H. Salim Bahreisy Dan H Said Bahreisy, Terjemah Singkat Tafsir Ibnu Katsier,
Surabaya, Pt. Bina Ilmu,

- Advertisement -

Berita Terkini