Pejuang Islam Nusantara, Himbau Sahabat Bergerak di Tengah Bertambahnya Positif Corona

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Jakarta – Melihat perkembangan Wabah Corona yang makin hari terus bertambah, tentu membuat hati ini miris dan menangis. Lebih dari 600 saudara kita yang telah meninggal dunia akibat corona, belum lagi dengan dampak kelaparan, pengangguran serta maraknya kasus kekerasan seperti pencurian dan begal, ditambah dengan para radikalis yang mencoba memanfaatkan situasi ini untuk merongrong kedaulatan RI.

Hal demikian diungkapkan Ketua Umum Pejuang Islam Nusantara (Ketum PIN) Abdul Kholik di Jakarta, Jumat (24/4/2020).

“Sebagai seorang pejuang tepatnya Pejuang Islam Nusantara, apakah kita akan tinggal diam dengan kondisi yang memperihatinkan ini, pasrah begitu saja menerima taqdir Tuhan, sementara di pundak kita ada tanggung jawab yang begitu besar ?,” katanya.

Dijelasakannya, apa karena sekarang bulan Ramadhan, lantas menjadikan kita malas berjuang ? Bukankan Perang Badar yang menentukan nasib kejayaan Islam terjadi pada bulan ramadhan ? Apakah para sahabat tidak puasa ?.

“Mereka semua puasa dan justru menjadikan bertambahnya semangat dalam berjuang. Demikian pula semestinya sikap kita, dengan hadirnya bulan ramadhon, justru semakin meningkatkan semangat berjuang dan rasa kepedulian kita terhadap sesama,” tegasnya.

Oleh karenanya, Abdul Kholik mengajak sekaligus menghimbau kepada seluruh sahabat PIN, khususnya di masing-masing Provinsi dan Kabupaten agar bisa bergerak melakukan sesuatu yang bermanfaat dalam bingkai kebersamaan.

“Entah apapun itu bentuknya, silakan dipikirkan bersama dengan sahabat lainnya di wilayah masing-masing. Jangan terlalu bergantung dengan Pusat, karena kemampuan Pusat pun sangat terbatas dan takkan bermakna jika tidak ada pergerakan di Wilayah. Semoga Allah Swt senantiasa memberikan kemudahan dalam setiap langkah perjuangan kita,” tutur Abdul Kholik. Berita Medan, red

- Advertisement -

Berita Terkini