MUDANEWS.COM, Serdang Bedagai – Masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai hari ini harus pintar, melihat dan memilih nantinya Calon Bupati dan Wakil Bupati Serdang Bedagai. Wajib melihat Integritas Pasangan Calon, Kapasitas Pasangan Calon, dan bukan isi tas pasangan calon. Maka daripada itu, khususnya kita generasi millennial menjadi barisan terdepan untuk menolok Money Politic pada Pilkada Sergei Tahun 2020.
Hal itu ditegaskan Hermansyah Damanik selaku Ketua DPC Lintip Krimkornas Kabupaten Serdang Bedagai, Rabu (19/2/2020).
“Apabila kita menerima isi tas Pasangan Calon (Money Politic) maka kita juga yang akan dirugikan. Mengapa demikian? karena apabila kita diberikan uang, misal Rp. 50.000 perorang/persuara. Jumlah DPT di Kabupaten Serdang Bedagai pada Pemilu Tahun 2019 sebesar 442. 982. Apabila dengan rincian asumsi mengambil suara 243.000 pemilih, dari pemilih keseluruhan. Maka yang harus dibeli suaranya 243.000 dikalikan Rp. 50.000 persuara, maka hasilnya Rp.12.150.000. yang dikeluarkan oleh Pasangan Calon untuk membeli suara kita,” tegasnya.
Hermansyah membeberkan, belum lagi biaya saksi yang dikeluarkan Pasangan Calon, Biaya Kampanye dan Biaya Alat Peraga Kampanye dll. Maka daripada itu, kita sebagai Konsituen harus cerdas dalam menentukan dan memilih Pasangan Calon Kepala Daerah yang akan kita pilih.
“Sebab, mereka begitu besar mengeluarkan biaya dalam pelaksanaan pemilihan tersebut. Darimana nantinya akan mengembalikan biaya yang begitu besar dikeluarkan Pasangan Calon, kalau tidak menyisikan anggaran yang diperuntuhkan bagi pembangunan masyarakat dan Kabupaten Serdang Bedagai untuk mengembalikan modal yang telah dikeluarkan pada saat Pilkada,” ungkapnya.
Dari paparan tersebut di atas, mari kita masyarakat Serdang Bedagai lebih mengutamakan akal kita pada Pilkada nanti. “Bukan melihat isi tas Pasangan Calon, melainkan melihat Integritas Pasangan Calon dan Kapasitas Pasangan Calon,” pungkasnya. Berita Serdang Bedagai, red
