Diduga Dengan Menggunakan Bensin Sepasang Kekasih Bakar Diri

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

Laporan: Arjuna

MudaNews.com, Tapteng (Sumut) – Diduga saling bekar diri dengan menggunakan bensin, Sepasang kekasih yang berinisial RY Panggabean (31), dan EW Br Hutagalung (36), Senin (10/4) dini hari, di jalan Abdul Rajab Simatupang, Lingkungan I, Kelurahan Sibuluan Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).

Informasi yang dihimpun MudaNews, RY Panggabean merupakan warga Lorong III Hutembaru, Kelurahan Sibuluan I, Kecamatan Pandan, sedangkan EW Br Hutagalung, merupakan warga lingkungan I Tanohponggol, Kelurahan Sibuluan Nalambok, Kecamatan Sarudik.

Menurut keterangan warga, RY Panggabean, sempat membeli bensin sekira Pukul 00.00Wib dari Elfina Siahaan, yang merupakan salah satu warung penjual bensin eceran dikawasan tidak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Semalam sekira jam 12 ada yang membeli minyak bensin disini mungking dia lah itu yang membakar diri itu, laki-laki semalam yang membeli,” Kara elfina Siahaan, Senin (10/4).

Sementara itu, Kapolres Tapteng, AKBP Hari Setyo Budi, melalui Kapolsek Pandan AKP Parohon Tambunan didampingi Kasubbag Humas Polres Tapteng Aiptu Hasanuddin Hasibuan, membenarkan kejadian tersebut.

“Setelah diterima informasi tersebut pada pukul 08.00 WIB dan saat dicek di Rumah Sakit Umum Daerah pandan dan benar diruangan ICU ada dua orang pasien yang mengalami luka bakar namun keadaan keduanya tidak sadarkan diri,” tuturnya.

Sambungnya, berdasarkan sejumlah keterangan saksi dan barang bukti yang ditemui di TKP dugaan sementara kemungkinan kedua korban ada berhubungan pertemanan dan kasus ini masih dalam penyelidikan.

“Menurut dari kesaksian warga setempat, diduga keduanya mungkin ada berhubungan pertemanan, hal tersebut di lakukan secara bersama-sama membakar diri, barang bukti yang berhasil ditemui di TKP berupa satu pasang sepatu laki-laki warna coklat 2 buah jerigen minyak ukuran satu liter satu buah bekas bakaran jerigen minyak satu liter, dan saat ini pihak kepolisian masih dalam penyelidikan,” terangnya.[rd]

- Advertisement -

Berita Terkini