MUDANEWS.COM, Jakarta – pala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Andika Perkasa Bersama Jajaran Petinggi TNI AD, Kakesdam, dan Balakpus. Melakukan teleconference terkait rencana vaksinasi Covid-19 Tahap II, Gelombang Pertama untuk wilayah Jawa-Bali, Mabesad, Senin (01/03/2021).
Dalam pembahasan teleconference tersebut, direncanakan akan dilakukan di wilayah Jawa-Bali, meliputi 7 Provinsi, 5 Komando Daerah Militer diantaranya, Kodam Jaya, Kodam III/Siliwangi, Kodam IV/Diponegoro, Kodam V/Brawijaya, Kodam IX/Udayana, hingga Balakpus.
Pelaksanaannya akan dilakukan mulai 02 Maret 2021, di masing-masing satuan kesehatan TNI AD, dan akan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi terkait.
Kasad juga berpesan bahwa kita harus terus mengawal kegiatan vaksinasi Covid-19 khususnya di TNI Angkatan Darat agar berjalan sesuai rencana dan membantu menyukseskan program pemerintah untuk menyelesaikan vaksinasi kepada masyarakat Indonesia pada akhir tahun 2021.
“Tahap dua ini sebetulnya direncanakan sampai dengan 15 Maret, saya ingin masing-masing Kakesdam ini mengawal, karena apa? kita memang harus membantu pemerintah sekarang ini yang ditargetkan oleh pemerintah itu harus selesai akhir tahun 2021. Oleh karena itu tugas kita semua untuk mengawal dan yang mengawal bukan orang kesehatan saja, Asisten Operasi Kotama kalau di Kodam, kalau di Balakpus juga bagian operasinya yang mendata sehingga bisa detail datanya, karena semua diperintahkan untuk mengejar, agar vaksinasi ini bisa sedekat mungkin ke satu juta vaksinasi per hari, jadi titipan saya itu saja kepada semua seluruh Pangkotama, Kabalakpus kita lakukan secara serentak khususnya yang sekarang ini-kan untuk di Jawa dan Bali saja, karena memang fokusnya secara nasional pun masih di Jawa dan Bali,” ujar Jenderal TNI Andika Perkasa.
Kasad berharap, dengan perencanaan yang baik dan terstruktur. Maka vaksinasi massal akan terlaksana dengan sukses sesuai target. (red)
