MUDANEWS.COM, Langkat – Seorang perempuan warga Desa Tanjung Putus Kecamatan Padang Tualang Kabupaten Langkat berinisial DA (20) diantar ke Rumah Sakit GL Tobing Tanjung Morawa pada hari Rabu (01/4/2020) sekitar pukul 09.00 WIB.
Hal itu dibenarkan Juru bicara Covid-19 Langkat dr Arifin Sinaga saat dikonfirmasi mudanews.com, Kamis (2/4/2020) malam.
Tapi, kata Arifin, DA Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Kronologinya, pada hari Senin (31/3/2020) sekitar pukul 09.00 WIB. Korban (DA) naik Angkot PS (Pembangunan Semesta) menuju Medan dan duduk bersebelahan dengan seorang bapak-bapak yang mengalami batuk-batuk.
Malam harinya korban mengalami Batuk, demam dan Panas Tinggi sehingga paman korban berinisial E membawa korban ke RS Putri Bidadari, namun hasil pemeriksaan RS Putri Bidadari Langkat (Negatif) dan disuruh pulang.
Namun sekitar pukul 20.00 WIB, korban mengalami demam tinggi dan Batuk sehingga pada Rabu (01/4), korban dibawa ke RS GL Tobing Tanjung Morawa dan hingga saat ini, korban masih dirawat di RS GL Tobing.
Saat ini, terang Arifin, di Langkat pada Kamis (2/4/2020) 1 PDP, 26 ODP (Orang Dalam Pemantuan), 68 orang tanpa gejala (OTG) dikarantina di Gedung PKK Stabat.
“Yang PDP dirawat di RS GL Tobing Tanjung Morawa, 26 diisolasi dan dipantau di rumah,” terang Juru bicara Covid-19 Langkat. Berita Langkat, red
){kind=link}