Mayat Pria Tua Tapteng, Ditemukan Terbujur Kaku di Pembuangan Sampah

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Tapanuli Tengah – Mayat seorang pria tua di temukan terbujur kaku oleh warga di Tempat Pembuangan Sampah (TPS), yang ada di Desa Aek Horsik, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sabtu (10/6/2017) dengan posisi telungkup.

Kapolres Tapteng AKBP Hari Setyo Budi, melalui Paur Subbag Humas Polres Tapteng, Aiptu Hasanuddin Hasibuan, membenarkan penemuan mayat seorang pria tua itu, saat dikonfirmasi Awak Media, Minggu (11/6/2017).

“Setelah mendapat laporan dari Kepala Dusun II Desa Aek Horsik, atas penemuan mayat seorang pria tua, selanjutnya Polsek Pinangsori langsung turun menuju TKP bersama piket Reskrim dan Unit Identifikasi Polres Tapteng,” katanya.

Sambungnya, setelah sampai di tempat Kejadian Perkara (TKP), korban yang diketahui bernama Paralean Simatupang (75), ternyata sudah dibawa oleh pihak keluarga ke kediamannya.

“Saat tiba di TKP ternyata korban telah dibawa pihak keluarga korban ke rumahnya maka Polsek Pinangsori langsung menyusul,” ucapnya.

Lanjut, setelah sampai dikediaman personil langsung melakukan pemeriksaan terhadap tubuh korban, namun tidak menemukan tanda-tanda adanya kekerasan.

“Korban langsung diperiksa, setelah dilakukan pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” terangnya.

Sementara itu, pihak keluarga mengaku tidak keberatan dan tidak merasa curiga atas kematian korban, karena korban memang sakit dan lanjut usia.

“Pihak keluarga korban tidak keberatan dan tidak curiga atas kematian korban. Keluarga korban menerima atas kematian korban karena sudah lanjut usia dan karena sakit,” jelasnya.

Pihak keluarga telah membuat pernyataan tidak keberatan, dan meminta untuk tidak dilakukan Autopsi terhadap jenazah.

“Maka jenazah tersebut kita serahkan sepenuhnya kepada pihak keluarga, untuk selanjutnya dimakamkan,” tuturnya.

Informasi yang didapatkan MUDANEWS.COM, dari pihak keluarga, diketahui bahwa korban selama ini mengalami sedikit gangguan jiwa, dan sudah berulang kali diajak keluarga pulang kerumah namun korban tidak mau dan kembali ke TPS. Berita Tapteng, Arjuna

- Advertisement -

Berita Terkini