Laporan: Alvian
MUDANews.com, Batubara (Sumut) – Dalam pendidikan di Indonesia, salah satu standar terbesar kelulusan siswa adalah hasil Ujian Nasional (UN). UN ini justru kerap membuat psikologi anak terganggu. sebab akan terdapat sebuah pemikiran bahwa jika tidak lulus dalam UN maka aktivitas sekolahnya dalam tiga tahun seakan percuma.
Seperti pengakuan salah seorang siswa SMA asal Tanjung Tiram, Batubara, Sahriza Aini.
“Sebentar lagi UN, yang saya rasakan saat ini deg-degan karena saya takut tidak lulus bang dan sekolah selama 3 tahun jadi percuma,” kata siswa kelas 3 SMA Negeri Tanjung Tiram ini ketika diwawancarai MUDANews.com, Kamis (23/2).
Selain itu, Sahriza juga mengaku takut mengecewakan orangtuanya jika tidak lulus UN.
“Karena kalau saya tidak lulus saya takut orang tua saya kecewa, saya pun malu kalau saya tidak lulus,” ujarnya.
Walau juga mengikuti kursus tambahan di luar sekolah, ia mengaku tetap masih merasa dihantui ketakutan akan UN.
“Tapi yang saya rasakan cuman sedikit dampaknya bagi saya. Karena saya selalu dihantui ketakutan jadi tak tenang dan tak fokus saya les,” ungkapnya.[am]
