Gerus Kemiskinan, Ridwan Kamil Inisiasi Gerakan ‘Family for Family’ di Kota Bandung

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANews.com, Bandung (Jawa Barat) – Walikota Bandung Ridwan Kamil mencanangkan gerakan Family for Family yang akan diprogramkan dengan kail multidimensi di Kota Bandung, Jawa Barat. Gerakan ini merupakan gerakan sosial sederhana yang mendorong suatu keluarga mapan mengasuh suatu keluarga tak mampu.

Dalam akun media sosial Facebook resminya, Ridwan Kamil mengatakan bahwa gerakan itu terinspirasi dari cerita kemuliaan keluarga kaum Anshar.

“Terinspirasi cerita kemuliaan keluarga kaum Anshar membantu keluarga kaum Muhajirin di Madinah saat hijrah, kami di Bandung sedang memulai gerakan sosial sederhana dimana satu keluarga mapan mengasuh satu keluarga tidak mampu.
Diberi program2 kail multidimensi,” katanya dalam akun Facebook tersebut.

Dalam gerakan tersebut, keluarga mapan akan mengurus anak dan memberdayakan skil ekonomi keluarga tak mampu.

” Anaknya diurus, ibunya diberdayakan skil ekonominya, bapaknya dicarikan atau dibantu modal kerja dll. Hingga suatu hari, keluarga2 tidak mampu ini akan naik derajat menjadi mandiri lahir batin. Antar dua keluarga pun akhirnya bisa punya ikatan persaudaraan secara emosi jiwa. Saling mendoakan,” jelasnya.

Ridwan Kamil pun kemudian menyatakan optimismenya untuk mengurangi keluarga tak mampu di Kota Bandung dengan adanya gerakan tersebut.

“Ada 50 ribu keluarga tidak mampu di Bandung, atas izin Allah kami sedang ikhtiar mencari 50 ribu keluarga mapan yang dermawan. Suatu hari, bukan tidak mungkin 20 juta keluarga tidak mampu di tanah air bisa diasuh dan menjadi mandiri oleh 20 juta keluarga mapan di Indonesia,” paparnya.

Tidak sampai di situ. Ridwan Kamil bahkan optimis, gerakan Family for Family ini suatu saat akan mendunia. Sebab, Family for Family itu tak lain tak bukan merupakan bentuk lain dari upaya mewujudkan Masyarakat Madani

“Kami percaya sesungguhnya masalah kemiskinan di negeri ini akan selesai cepat jika masyarakat ikut turun tangan menyelesaikannya dengan kesetiakawanan sosial. Inilah definisi Masyarakat Madani yang sesungguhnya. Family For Family ini dijalankan oleh SDM anak2 muda yg mensurvey, mewawancara problem riil, dan mebuatkan aplikasi. Sehingga keluarga asuh bisa cek via hape, kemajuan bulanan keluarga yg diasuhnya,” jelasnya.

“Selain itu, Kenapa namanya pake bahasa Inggris? karena suatu hari gerakan ini akan mendunia dimana kebaikannya akan lintas batas negara, dan mengikis kemiskinan dunia dengan kemanusiaan.Jadi suatu hari bisa saja keluarga miskin di Suriah atau Afrika diasuh secara virtual oleh satu keluarga mapan di Singapura atau Australia. Allah selalu bersama mereka2 yang bekerja dan berupaya,” demikian tulis Ridwan Kamil.[am]

- Advertisement -

Berita Terkini