Laporan: Putra
MudaNews.com, Medan (Sumut) – Sempat menjalani pendidikan dibidang hukum semakin menguatkan Sri Puji Nurhaya SH, untuk memilih profesi sebagai seorang pengacara. Meskipun profesi yang di gelutinya menuntut dirinya harus keras dilapangan, karena nantinya akan sering berhadapan dengan polisi, jaksa dan lainnya, tak membuat dirinya gentar, hal itu dikarenakan profesi pengacara sudah menjadi pilihannya.
Keinginannya itu sempat terhenti, karena kesibukannya mengurus keluarga. Namun karena keinginan dan cita-citanya yang begitu kuat untuk menjadi pengacara profesional, akhirnya Sri Puji Nurhaya SH, berhasil membuka kantor pengacara sendiri.
Saat ditemui di kantor Low Office Sri Puji Nurhaya SH & Partner Advocate & Legal Consultant, di Jalan Darusalam No.18 G Medan. Nurhaya mengatakan dirinya membuka kantor pengacara ini tidak lepas dari dukungan orang tuanya yang juga berprofesi sebagai pengacara. Dalam menjalani profesinya nanti, Nurhaya juga banyak mengambil dan menerapkan apa yang telah dibuat oleh orang tuanya itu.
” Berdirinya kantor ini juga tidak terlepas dari dukungan buya saya. Dan dalam menjalani profesi nanti. Saya juga akan mencontoh apa yang telah dibuat oleh buya saya, yang tidak akan memilih-milih ketika orang datang untuk mendapat dampingan hukum. Meskipun orang yang mau didampingi tidak memiliki uang, tapi kalau orang itu pantes untuk didampingi, ya kita akan dampingi,” kata Nurhaya saat peresmian kantornya, Sabtu (15/4) siang.
Nurhaya juga menambahkan, keseriusannya untuk membuka kantor pengacara ini juga sudah di fikirkannya dengan matang, dan bukan hanya sekedar untuk ikut-ikutan orang yang sudah punya kantor pengacara.
” Kalau ditanya keseriusan, ya saya serius kali lah. Meskipun sebenarnya suami saya sempat keberatan, kerena menurut suami saya, profesi ini sangat berbahaya untuk saya. Kalau masalah di lapangan, saya sendiri sudah siap. Karena saya juga sudah pernah mengalami peristiwa-peristiwa dilapangan, seperti eksekusi ganas yang luar biasa, sudah pernah saya jalani, memang bahaya sih. Tapi sekali lagi kalau ditanyai sudah siap untuk menjumpai hal yang seperti itu lagi, ya saya siap. Karena jiwa saya memang disini,” tegasnya.
Dalam menangani kasus, lanjut Nurhaya, dirinya juga tidak akan main-main, walaupun nantinya kasus yang ditangani besar maupun kasus kecil.
“Meskipun kasus yang saya tangani itu kasus besar dan akan berdampak saya harus mendampingi klien itu ke pengadilan, ke Lapas, dan lainnya saya sendiri harus siap dan harus berani menghadapi semua itu dilapangan. Dan saya berani menghadapi itu. Jadi kalau trik saya untuk menghadapi masalah dilapangan itu adalah keberanian,”Tandasnya.[rd]
