Kecelakaan Helikopter Basarnas, Pimpinan DPR Dorong Penyelidikan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Jakarta – Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mendorong pihak terkait, khususnya Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), untuk segera menyelidiki kecelakaan helikopter Basarnas di Gunung Butak, Temanggung, Jawa Tengah, Minggu (2/7/2017) sore. Fadli meminta penyebab kecelakaan untuk segera diketahui.

“Kita harus mendapatkan data kenapa itu terjadi. Karena seharusnya helikopter itu bisa terbang di cuaca kurang bersahabat. Ini harus diketahui apa yang menjadi penyebab, apa memang dari helikopternya, atau human error, atau anomali cuaca yang tidak terduga,” kata Fadli, di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (3/7/2017).

Politisi F-Gerindra itu berharap, dengan diketahuinya penyebab kecelakaan, dapat meminimalisir hal serupa terjadi kembali. Apalagi, helikopter ini rencananya akan melakukan penyelematan korban akibat meletusnya Kawah Sileri di Kawasan Dieng.

“Hal ini jangan sampai berulang. Kita harus tahu data penyebabnya, apa yang sesungguhnya terjadi. Kita berduka atas kecelakaan yang menimpa tim Basarnas itu,” imbuh politisi asal dapil Jawa Barat itu.

Sebagaimana diketahui, helikopter milik Basarnas mengalami kecelakaan di Gunung Butak, Temanggung, Jawa Tengah. Helikopter HR 3602 yang mengangkut delapan kru itu hendak melakukan evakuasi terhadap sejumlah korban luka akibat meletusnya Kawah Sileri di Wonosobo, Jawa Tengah. Akibat kecelakaan tersebut, 8 orang yang terdiri dari 4 kru dan 4 tim rescue Basarnas meninggal dunia. (Amid)

- Advertisement -

Berita Terkini