Cak Dul: Wakapolri Harus Menegur Kapolda Sumut Terkait Kerumunan Saat Vaksinasi

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Kecendrungan masyarakat dengan berbagai strategi pemerintah penanganan Covid-19 mengakibakan kelelahan sosial (social fatigue). Yang dimaksud kelelahan sosial Adalah situasi pada negara intelektual masyarakat sudah lebih berkurang pada upaya buat memerangi pandemi. Situasi ini merupakan kenyataan internasional yang terjadi pada hampir seluruh elemen dunia.

Kenyataan ini terjadi akibat aturan-aturan yang inkonsisten dan sikap pemerintah yang plin-plan, dari PSBB, PPKM ber level-level. Pernyataan Presiden Jokowi pun terus berbuntut panjang tanpa kepastian. Keletihan sosial ini sangat berbahaya sebab menjadikan masyarakat skeptis terhadap kebijakan pemerintah.

Kurang peduli dengan protokol kesehatan beberapa hari lalu terjadi di Medan saat menjalankan program vaksinasi. Yaitu kasus kerumunan di GOR Serbaguna Pancing, Jalan Williem Iskandar pada Selasa, 03 Agustus kemarin. Terlihat masyarakat tetap pakai masker, akan tetapi berkerumunan tanpa jarak menumpuk di pintu masuk. Hal mengindikasikan masyarakat tidak sudah keletihan sosial.

Abdul Rahman atau akrab disapa Cak Dul, sebagai Wakil Sekretaris Umum HMI Badko Sumut menyatakan, “Prosedur prokes harusla ketat karena Kota Medan pada PPKM level 4. Kenyataannya prokes diabaikan oleh penyelenggara dalam hal ini polda sumatera utara. Hal ini bisa berubah menjadi negatif akan ada kelas baru akibat salah prosedur, saat dilapangan masyarakat berdesak-desakan untuk masuk ke dalam GOR bahkan sampai ada yang digotong karena pingsan,” ucapnya dalam rilis kepada media, Jumat (06/8/2021) di Medan.

Untuk itu, menurut Cak Dul, Bapak Komjen Pol Gatot Eddy Pramono selaku Wakapolri yang hadir di tempat harusnya terpukul melihat kondisi masyarakat seperti itu, yang seharusnya humanis malah membahayakan.

“Kita meminta Wakapolri mengevaluasi Kapolda Sumatera Utara agar tidak lagi terjadi seperti kejadian tersebut dikemudian hari,” tutupnya. (IA)

- Advertisement -

Berita Terkini