Pejuang Islam Nusantara Sumatera Utara Hadiri Kopdarnas PIN ke-2 di Garut

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Garut – Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) KBNU Pejuang Islam Nusantara ke-2 Garut, berjalan dengan lancar. Acara dihadiri hampir seluruh PW Prov dan PC kota/kabupaten yang telah terbentuk, DKI, Lampung, Jabar, Jateng dan lainnya, mewakili Sumatera Utara hadir Alfaqir Agus Rizal, ketua PIN Sumut yang dilaksanakan di PonPes Al-Mansyuriah Kp Cikoang Kulon Sindangsari Leuwigoong Garut, Minggu (13/02/2022).

Rangkaian acara dimulai dengan haul almarhum Atep Syahrul Mubarok sahabat PIN yang merupakan simbol perjuangan dan motivator dalam merintis PIN dan santunan anak yatim termasuk kepada anak sang pejuang tersebut yang diserahkan ketua umum pusat PP PIN internasional Gus Abdul Khaliq.

“Almarhum merupakan pejuang yang gigih dalam pembentukan, sosialisasi dan setiap kegiatan yang dilaksanakan PIN pusat maupun Jawa Barat,” ujarnya.

Hal tersebut juga dibenarkan oleh Kiyai Dudang yang juga merupakan guru almarhum.

Sebagai penyampai mauizhatul hasanah, rajaban peringatan isra mi’raj dibawakan oleh Alfaqir Agus Rizal dan seperti biasa ceramah ditutup dengan kuis reliji untuk anak-anak yang hadir.

Ceramah penguatan Aswaja NU disampaikan salah seorang pengurus PW NU Jawa Barat, KH Cecep Jaya Karama putra dari KH Noh Addawami (Rois Syuriah PWNU Jabar periode tahun kemarin, mustasyar PBNU periode 2022-2027).

Kopdarnas yang dibuka oleh ketua PP PIN Gus kholik, berjalan dengan hikmat dan penuh persahabatan, ada beberapa point yang merupakan hasil pertemuan para sahabat PIN NU tersebut:

1. PP akan mengeluarkan SK PW/ PC seluruh nusantara setelah memenuhi atau merubah kelengkapan organisasi

2. Bidang perekonomian bahwa setiap PW, PC dan PAC PIN di seluruh Nusantara membentuk badan kegiatan usaha / UKM untuk memperkuat ekonomi warga dan masyarakat umumnya

3. Bidang kaderisasi akan dibentuk pengkaderan tingkat dasar, menengah dan pelopor. Materi dan silabus akan segera dirumuskan melalui rapat virtual, materi unggul pelatihan kaderisasi tersebut adalah penguasaan medsos sebagai medan juang awal, dakwah Islam Wasathiyah, keAswajaan, penguatan 4 pilar kebangsaan, kamtibmas/bela negara dan tangkal terorisme dan radikalisme.

Ditempat yang sama, Kang Widodo menyampaikan bahwa warga nahdlyiin wajib menjadi pelaku ekonomi, PIN membuka kerjasama dan investasi bagi seluruh sahabat dan mitra PIN nusantara untuk membangun kemandirian ekonomi.

Senada, Kiyai Aziz yang memimpin rapat komisi bidang kaderisasi menyampaikan bahwa kader PIN bukan sembarangan harus paham internet, melek sosmed karena kita pasukan ghaib di dumay, mempertahankan dan membela NU, Ulama dan NKRI.

Di akhir acara, seluruh peserta mengucapkan terima kasih kepada Ketum PP PIN, seluruh panitia lokal Ustaz Raden Gunawan/Ustaz Asum dan KH Dudang Ali yang merupakan pimpinan pesantren Al-Mansuriyah, ketua Tanfidzhiyah MWC NU Lewigoong Garut dan penasehat PIN Garut. (Red)

 

- Advertisement -

Berita Terkini