MUDANEWS.COM, Langkat – Kejadian naas tenggelamnya mobil taft warna putih BK 1810 PC di atas getek saat menyeberangi aliran Sungai Wampu, Jumat (18/1/2019) kemarin, dengan memakan korban seiisi penumpang yang berada di dalam mobil.
Setelah 5 orang korban tewas tenggelam, Minggu pagi (20/01/2019), kembali ditemukan dua orang korban yang merupakan pasangan suami istri (pasutri) yaitu Kliwon, Laki-laki (50), Wiraswasta Dusun 7 Bukit Tengah Stungkit dan istrinya Nurhayati (48) ibu rumah tangga Dusun 7 Bukit Tengah Stungkit.
Menurut keterangan Madan, salah seorang warga sekitar lokasi kejadian, setelah berhari-hari mayat Kliwon ditemukan di getek sungai mati Wampu tepatnya di Stungkit, sedangkan istrinya di aliran sungai Wampu daerah Pantai Gani Stabat.

“Mayat Kliwon ditemukan tidak jauh dari lokasi kejadian bang. Sedangkan istrinya ditemukan di aliran sungai Wampu di daerah Pantai Gani,” jelas Madan kepada MUDANEWS.COM.

Menurut pantauan MUDANEWS.COM, korban langsung dibawa ke rumah duka, disambut dengan isak tangis keluarga, dan selanjutnya menurut keluarga korban, langsung dipersiapkan untuk penguburan kedua jenazah itu. Berita Langkat, Lana