PTPN II Sawit Seberang, Masyarakat Bertanya Kenapa Ditindas Seperti Ini?

Breaking News
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Langkat – Rudi Hartono Sembiring dan didampingi Hendro Julianto, koordinator lapangan (korlap) mengatakan, sejak 15 tahun silam sudah ada parit batas dibelakang tiang listrik yang merupakan batas lahan PTPN II. Dan tidak ada sedikitpun larangan untuk mendirikan bangunan. Namun kenapa setelah adanya mendirikan kios, pihak perkebunan hendak menertibkan bangunan masyarakat.

“Kenapa tidak dari dahulu ada larangan. Ini setelah adanya kios yang sudah berdiri cukup lama kenapa baru dilarang. Lagiankan sudah ada batasnya dibuat parit dibelakang tiang listrik. Ada apa ini??,” tanya mereka saat penertiban pedagang di perkebunan PTPN II Afdeling VI, Blok N 1, Desa Mekar Sawit, Kecamatan Sawit Seberang, Kabupaten Langkat, Sumut, Rabu (9/1/2020).

“Kami ini hanya mencari makan seperak dua perak saja. Kenapa ditindas seperti ini. Kami sudah mendirikan kios sudah tahunan loh. Harusnyakan ada pemberitahuan dulu, jangan main bongkar saja. Memangnya kami buat ini pakai daun apa??,” tegas mereka lagi.

Kepada wartawan Camat Sawit Seberang Suhaimi mengakui, sempat terjadi kisruh di lapangan. Sebab, masyarakat bersikukuh mempertahankan agar bangunan kios yang mereka dirikan tidak dibongkar paksa. Sementara, pihak PTPN II juga mengklaim kalau lahan tersebut milik mereka dan mesti dibersihkan.

“Memang sempat terjadi riak, sehingga kami selaku aparat pemerintah menenangkan kedua belah pihak agar tidak terjadi bentrok. Dan dalam waktu dekat akan dilakukan pertemuan guna mengambil jalan terbaik antar keduanya,” kata Camat.

Suhaimi menjelaskan bahwa memang lahan yang dibangun kios masih masuk lahan PTPN II. Sudah beberapa kali pihak perkebunan menyurati pemilik kios. Namun, mereka tidak juga membongkar. Akhirnya diambil tindakan tegas dengan meminta bantuan dari aparat Kepolisian dan TNI.

“Kami juga diikutsertakan dalam melakukan penertiban. Ya begitu tadi, karena sama-sama bersikeras, jadi seperti itu. Tapi tidak sampai ribut besar kok dan semua sudah aman serta kondusif,” tegasnya. Berita Langkat, wahyu

 

Berita Terkini