Chalis : Waspada Pencurian Hewan Ternak

Breaking News

- Advertisement -

Laporan: Arjuna

MudaNews.com, Tapteng (Sumut) – Chalis Marbun, yang merupakan warga AMD Kalangan, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), minta warga agar waspada pencurian hewan ternak, yang dimana pada beberapa waktu lalu dirinya telah menjadi korban, sekitar 15 ekor hewan ternak ayamnya dicuri pada malam hari.

“Kita minta kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tapteng khususnya, agar waspada pencurian hewan ternak,” kata Chalis, Selasa (11/4), saat ditemui MudaNews.com dikediamannya.

Chalis Marbun, mengatakan bahwa dirinya sudah menjadi korban atas pencurian hewan ternak, yang dimana sekitar 15 ekor hewan ternak ayamnya dicuri pada malam hari.

“Beberapa waktu lalu saya sudah menjadi korban, sekitar 15 ekor ayam saya disikat sama pencuri sialan itu. Pencurian itu terjadi pada saat malam hari, karena saat saya ingin memberi makan ayam-ayam saya pagi hari, ternyata pintu kandangnya sudah terbuka, dan ayam saya yang sudah lumayan besar-besar semuanya di angkat,” katanya.

Sambungnya, merasa sedih karena ayam yang selama ini sudah dirawatnya dengan baik hilang dengan begitu saja.

“Gak tahu lagi bilangkannya, berapa bulan ayam itu saya besar-besarkan dan diberi makan, rupanya yang mau dicuri orang pulaknya. Kalau saya ketemu sama pencuri ayam, saya akan tanam kentang di kepalanya,” ucap Chalis, dengan nada kesal.

Chalis mengaku, tidak melaporkan kejadian tersebut kepada pihak yang berwajib atau kepolisian.

“Kejadian itu memang gak ada saya laporkan ke polisi, karena menurut saya dialah sama Tuhannya itu, gak pala sampai kemana ayam yang 15 ekor itu, tapi sakit juga hati awak,” cetusnya, sambil tertawa kecil.[rd]

Berita Terkini