MUDANEWS.COM – Boven Digoel, Papua Selatan | Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-PNG Yonif 111/KB Tualang Cut Aceh Tamiang yang bertugas di sektor selatan perbatasan darat Indonesia-PNG di bawah Komando Operasi Resor Militer (Kolakops) Korem 174 Anim Ti Waninggap, melaksanakan kegiatan Pembinaan Teritorial (Binter) dalam rangka mendukung tugas pokok di wilayah perbatasan Kabupaten Boven Digoel, Papua Selatan.
Program Binter yang bertajuk “Kitorang Basudara” ini merupakan salah satu upaya Satgas Yonif 111/KB Tualang Cut untuk membantu pemerintah daerah dan masyarakat di wilayah perbatasan dalam mengatasi berbagai kesulitan dan meningkatkan kesejahteraan. Demikian hal itu disampaikan Dansatgas Letnan Kolonel Inf. Agus Satrio Wibowo S.I.P., via WhatsApp yang diterima mudanews.com, Senin(22/07/24).
Letnan Kolonel Inf. Agus Satrio Wibowo menjelaskan bahwa Binter merupakan fungsi utama TNI dalam mencapai tugas pokok Satgas.”Melalui Program Binter Kitorang Basudara, Satgas dapat membantu masyarakat dan merebut hati dan pikiran mereka di wilayah Penugasan Perbatasan Papua Selatan,” ujarnya.
Beberapa program unggulan yang dilaksanakan dalam Binter Kitorang Basudara meliputi: – Kampung Pancasila: Memberikan bantuan tenaga pendidik untuk sekolah terpencil di perbatasan.
-Kampung Sehat: Menyelenggarakan program pelayanan kesehatan gratis, penyuluhan kesehatan, dan bekerja sama dengan instansi kesehatan pemerintah setempat.
-Kampung Sejahtera: Melaksanakan kegiatan pertanian, ketahanan pangan peternakan, dan budidaya ikan air tawar yang dikelola oleh masyarakat setempat, berkolaborasi dengan dinas terkait di Kabupaten Boven Digoel.
-Kampung Damai: Melaksanakan kegiatan keagamaan bersama masyarakat, membantu perbaikan gereja, gotong royong membersihkan tempat ibadah, dan membagikan bahan kontak dari Ster Mabes TNI serta Sargal berupa pakaian layak pakai, buku tulis, sarana olahraga, dan lainnya.
Diharapkan dengan Program Binter Kitorang Basudara ini, keberadaan Satgas Yonif 111/KB Tualang Cut Aceh Tamiang dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat yang tinggal di wilayah perbatasan Papua Selatan.
Program ini merupakan wujud nyata komitmen TNI dalam membantu pemerintah dan masyarakat di daerah perbatasan, serta menjaga kedaulatan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.**(tz/Red)