Mudanews.com-Langkat | Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Langkat, H. Ainul Aswad, M.A., menekankan pentingnya kesiapan dan komitmen bagi calon peserta Pendidikan Profesi Guru (PPG) 2025. Hal itu disampaikannya dalam Support Meeting Gelombang 1 PPG yang berlangsung di Aula Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Stabat, Langkat, Kamis, 27 Februari 2025.
Dalam sambutannya, Ainul Aswad menegaskan bahwa PPG merupakan gerbang bagi guru untuk menjadi tenaga pendidik yang tersertifikasi dan profesional. Ia berharap para calon peserta PPG Pendidikan Agama Islam (PAI) bisa bekerja sama, saling mendukung, dan berbagi ilmu, demi tujuan utama mencerdaskan generasi bangsa.
“Kami berharap para calon peserta PPG PAI tidak ada perbedaan, harus saling mendukung, bekerja sama, dan berbagi ilmu. Tujuan utama kita adalah mencerdaskan anak bangsa demi masa depan pendidikan yang lebih baik,” ujarnya.
Ketua Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Kabupaten Langkat, M. Ishak, S.Ag., juga menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan ini. Menurutnya, support meeting ini sangat penting bagi calon peserta PPG agar lebih siap dalam menghadapi seleksi dan proses pembelajaran.
“Kami dari AGPAII Kabupaten Langkat sangat mendukung penuh kegiatan ini. Dengan adanya persiapan yang matang, para calon peserta diharapkan dapat mengikuti seluruh tahapan PPG dengan baik dan sukses memperoleh sertifikasi guru profesional,” ujarnya.
Kegiatan ini bertujuan memberikan pembekalan awal kepada peserta terkait proses seleksi serta persiapan yang harus dilakukan sebelum mengikuti program PPG. Melalui support meeting ini, diharapkan para peserta dapat mempersiapkan diri secara optimal, sehingga mampu mengikuti seluruh rangkaian seleksi dengan baik dan sukses memperoleh sertifikasi guru profesional.
Acara ini menjadi bagian dari upaya Kementerian Agama Kabupaten Langkat dalam memastikan bahwa para guru yang mengikuti PPG memiliki kesiapan mental dan akademik yang memadai. Dengan adanya sertifikasi, diharapkan kualitas tenaga pendidik semakin meningkat, sehingga mampu memberikan kontribusi yang lebih baik bagi dunia pendidikan.**(RED)