MUDANEWS.COM, Batu Bara – Kalapas Kelas II A Labuhan Ruku, Yan Rusmanto Bc.IP S.Sos MSi menyampaikan duka mendalam atas gugurnya para awak KRI Nanggala-402 saat bertugas.
“Duka mendalam bagi bangsa, seluruh awak KRI Nanggala-402 dinyatakan telah gugur dalam menjalankan tugasnya,” pungkasnya.
Sebagai wujud kepedulian kepada korban awak kapal selam Nanggala 402, petugas Lapas Kelas II A Labuhan Ruku beserta WBP menggelar Salat Gaib di Masjid At-Taubah Lapas Labuhan Ruku untuk mendoakan 53 awak kapal selam KRI Nanggala 402.
Ia menuturkan, tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402 telah membuat keprihatinan semua pihak termasuk jajaran Lapas Kelas II A Labuhan Ruku.
“Keluarga Besar Lapas Kelas II A Labuhan Ruku mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas tragedi tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402,” tuturnya.
Ia menjelaskan bahwa dengan dilaksanakannya Salat Ghaib ini bertujuan agar semua dosa mereka diampuni dan pengabdian serta pengorbanan yang telah mereka berikan kepada bangsa dan negaranya menjadi ibadah.
Tak hanya itu, seluruh petugas Lapas Labuhan Ruku beserta WBP, juga mendoakan agar keluarga korban diberikan keikhlasan, kekuatan dan kesabaran.
Terakhir Kalapas Labuhan Ruku menyampaikan apresiasi yang luar biasa terhadap antusias WBP dan petugas.
“Ahamdulillah himbauan melaksanakan salat ghaib disambut baik oleh warga Binaan Pemasyarakatan dan Petugas, semuanya berbondong-bondong memenuhi masjid. Semoga doa kita bagi para syuhada KRI Nanggala 402 dikabulkan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” pintanya.
(red)
