PDIP Sumatera Utara, Sindir Ade Darmawan Soal Pencalonan Akhyar

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Utara akhirnya angkat bicara persoalan pernyataan Mantan Pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Medan Ade Darmawan, Wakil Ketua Bidang Komunikasi Politik Dr Aswan Jaya menilai Ade Darmawan sedang tidur lalu bermimpi dan mengigau.

“Sudah biarkan saja, ngapain ditanggapi pernyataan yang tidak jelas gitu,” kata Aswan di Medan, Rabu (29/7/2020).

Dia menyindir, tidak perlu berteriak-teriak ini dan itu kalau akhirnya cuma soal pencalonan seseorang, seharusnya dia paham aturan yang berlaku di PDI Perjuangan.

“Kalau dia punya bukti atas semua tuduhannya maka laporkan saja ke polisi, agar bisa dibuktikan secara hukum,” imbuh Ketua BKM Masjid Al Hidayah Jalan Budi Luhur tersebut.

Lanjut Aswan, bahwa tuduhan terhadap Plt Ketua DPD PDI Perjuangan adalah tuduhan serius dan harus dibuktikan secara hukum.

“Beliau juga harus mempertanggungjawabkan semua tuduhannya, jangan bisanya cuma cakap,” tegas Aswan yang merupakan Politisi Akademisi Alumni Program Doktoral UIN-SU tersebut.

Selain itu, terkait dengan Akhyar, bahwa ia merupakan pejabat yang memiliki hak konstitusional untuk maju dan atau tidak dalam Pilkada Kota Medan, tidak ada yang bisa mencabut hak konstitusionalnya untuk dipilih dan memilih sepanjang pengadilan tidak melakukannya untuk itu.

Menurut Aswan Jaya, tidak ada yang melarang Akhyar Nasution mencalonkan diri dalam kontestasi Pilkada Kota Medan 2020,

“Tidak ada yang melarang Akhyar maju mencalonkan diri, kalau Ade mau maju juga silahkan dan tidak ada yang melarang, tapi jangan paksa PDI Perjuangan mencalonkan dia, itu saja,” tandasnya. Berita Medan, red

- Advertisement -

Berita Terkini