HMI Cabang Langkat, Himbau Masyarakat Timbang Kembali Sembako yang Diberikan

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Langkat – Bantuan dari Pemprov Sumut sudah tiba di Kabupaten Langkat dan tinggal menunggu Pemkab untuk menyalurkannya ke masyarakat Langkat.

Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Langkat Fahrizal menghimbau masyarakat untuk timbang kembali sembako yang diberikan Pemprov Sumut melalui Pemkab Langkat yang berisikan masing masing setiap paketnya beras 10 Kg, minyak goreng 2 Liter, gula pasir 2 Kg dan 20 bungkus mi instant, dengan total harga per paket sembako Rp.225.000.

“Setelah sembako itu sampai ke tangan, hendaknya masing-masing dari penerima cek kembali timbangannya sesuai atau tidak, jika tidak sesuai segera laporkan,” tegas Fahrizal saat dihubungi mudanews.com, Rabu (20/5/2020).

Fahrizal mengajak masyarakat memvideokan, sambil menimbang sebelum dibuka kotak tersebut, biyar kita viralkan. Menurut dia, memvideokan dugaan kecurangan dilakukan tersistematis, bermain ditimbangan itu namanya mengelabui masyarakat untuk mengayakan diri sendiri.

Jika adanya temuan di lapangan dari masyarakat, dia meminta Polda Sumut untuk mengusut kasus ini sampai ke akar-akarnya.

Lebih lanjut, Fahrizal sampaikan kepada pemkab menyalurkannya tepat sasaran. “Agar terhindar dari kericuhan di tengah masyarakat,” pinta Fahrizal, Ketum organisasi Mahasiswa Islam terbesar di Indonesia itu.

Untuk diketahui, kabupaten Langkat sudah menerima 11.500 paket sembako dari 161.554 jumlah kuota bantuan program jaring pengaman sosial Percepatan Penanganan COVID-19 Sumatera Utara diterima Pemkab Langkat di Gedung Serba Guna Manunggal (GOR Stabat) jalan KH. Wahid Hasyim Stabat pada Selasa (19/5/2020) kemarin.

Sebelumnya diberitakan, anggota DPRD Sumut, Rony Reynaldo Situmorang, menemukan adanya dugaan kecurangan di Simalungun.

Dia melakukan pengecekan yang dilakukan secara acak dengan mengambil 5 kotak paket sembako, ditemukan berat beras ternyata antara 8 – 9,5 Kg yang seharusnya 10 Kg, gula beratnya hanya 1,75 Kg, seharusnya 2 Kg, minyak goreng 2 liter dan mi instan 20 bungkus. Berita Langkat, red

 

- Advertisement -

Berita Terkini