Warga Langkat Meninggal Dunia Status PDP, Sahabat Almarhum Katakan Sakit Jantung

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Langkat – Heboh masyarakat Tanjungpura dirumah Duka almarhum FS, Jalan Pemuda tepatnya disamping PLN, Kematian almarhum tergiring ke arah Opini COVID-19, Muspika dan team gugus covid-19 Langkat langsung menuju TKP, masyarakat pentakziah dan yang berbela sungkawa kaget bukan kepalang, atas kedatangan team gugus Covid-19 tersebut, sebagian masyarakat banyak yang ketakutan, ada sebagian yang di interogasi, sebab beberapa dari mereka sebelumnya berinteraksi sama almarhum.

Hal demikian ditulis Ebon Rokan dalam akun facebooknya, Sabtu (25/4/2020).

“Justifikasi meluas, bahwa almarhum FS diindikasi meninggal sebab Covid-19, astaqfirullah pihak keluarga atau kami sahabat-sahabat almarhum tahu persis almarhum punya Riwayat Penyakit Jantung Akut,” kata Ebon yang merupakan tetangga dan sahabat kecil almarhum.

Lanjutnya, berita Covid-19 penyebab kematian almarhum cepat beredar meluas, padahal hasil pemeriksaan dari Rumah Sakit Murni Teguh tempat almarhum menghembuskan nafas terakhir hasilnya 6 hari lagi baru diketahui, apa boleh buat atas desakan team gugus covid-19 di medan yang sempat berdebat argumentasi sama pihak keluarga, tak dapat solusi alasan tak mau ambil resiko atas kebijakan team gugus Covid-19 almarhum disemayamkan di Simalingkar tempat tanah pemakaman korban Covid-19 Sumut.

Sambungnya, keluarga dan handai taulan sebenarnya sangat merasa kecewa dgn sikap itu, rakyat kecil selalu kalah, persiapan untuk menyambut kedatangan almarhum dirumah duka sudah disiapkan gagal, tak bisa melihat almarhum untuk terakhir kalinya, almarhum sudah dimakamkan.

“Nasi sudah jadi bubur, istri almarhum, anak beserta driver yang membawa almarhum ke RS murni teguh pun diperiksa malam itu juga di RSUD TJ PURA pukul 00-01 WIB, tanpa menunggu mentari terbit esok, pukul 03.05 salah satu prangkat kecamatan menelpon saya, mengatakan bahwa hasil pemeriksaan istri anak, dan driver mobil yang membawa almarhum ke RS Murni Teguh Medan hasilnya dinyatakan Negatif, seperti yang sudah kami duga,” katanya Ebon.

Warga Langkat Meninggal Dunia Status PDP, Sahabat Almarhum Katakan Sakit Jantung
Status Ebon Rokan (Facebook/Ebon Rokan)

Atas kejadian tersebut diatas, kepada siapa pihak keluarga/kami mengadu, mengkonfirmasi membersihkan opini masyarakat tersebut, Beban Moral yang kami terima sangatlah menyudutkan kami, sebagian masyarakat yang mendengar berita ini sepihak-sepihak sudahlah menJustifikasi.

“Semoga Allah memberikan hikmah yang besar untuk kami keluarga yang ditinggalkan almarhum untuk selama lamanya,” ucapnya.

“Kami hanya berharap, pemerintah ikut membersihkan supaya isu almarhum dan Keluarganya mendera virus covid-19 tidak lagi melebar luas di tengah-tengah masyarakat dan jangan ada lagi penanganan kasus seperti ini terulang kembali, masyarakat kecil jadi korban atas ketidaksiapan kebijakan kebijakan pihak pihak terkait dalam penanganan kasus Covid-19,” keluhnya.

Terakhir, Ebon Rokan meunuliskan, Tanah langkat tanah yang berkah, Insha Allah atas doa doa masyarakatnya kepada Allah pandemi covid-19 kasusnya Zero di Langkat.

Sampai berita ini diterbitkan, di akun facebook Ebon Rokan 170 yang like dan 219 komentar netizen.

Sebelumnya diberitakan, warga Kelurahan Pekan Tanjung Pura Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat Sumut berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 meninggal dunia di RS Murni Teguh Medan pada Jumat (24/4/2020) kemarin.

Hal demikian dibenarkan Juru Bicara Covid-19 Kabupaten Langkat dr. Arifin Sinaga saat dihubungi mudanews.com melalui telepon seluler, Sabtu (25/4).

“Dia hari itu langsung berobat kesana, tidak lama meninggal, hari itu juga meninggal, dokter sana mendiagnosa PDP Covid-19,” katanya.

Arifin menjelaskan pasien belum pernah berobat di Rumah Sakit Rujukan di Langkat dan tidak termasuk dalam daftar kita.

“Sudah dimakamkan di Simalingkar Medan,” terangnya. Berita Langkat, red

 

- Advertisement -

Berita Terkini