Bupati Asahan Lewat Video Conference, Ikut Musrenbang RKPD Provsu Tahun 2021 

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Asahan – Melalui Video Conference (VidCon), Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan seluruh Kepala Daerah Kabupaten/Kota se-Sumut gelar Musrenbang Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Provsu Tahun 2021 dengan Kementerian Dalam Negeri.

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi didampingi Wagubsu, Ketua DPRD Provsu dan Sekda Provsu membuka langsung pelaksanaan Musrenbang yang dilaksanakan pada Kamis (23/04/2020).

Selanjutnya Musrenbang tersebut juga turut disaksikan Kemendagri, Tumpak Simanjuntak dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Suharso Monoarfa dan seluruh Kepala Daerah Kabupaten/Kota seSumatera Utara.

Dalam sambutannya Gubsu menegaskan bahwa penanganan covid-19 di Sumut sudah ditetapkan berada dalam status tanggap darurat hingga 20 Mei 2020.

“Untuk itu, berbagai upaya penanganan akan terus kita tingkatkan, baik fasilitas kesehatan, ketersediaan perlengkapan medis, penyiapan jaringan pengamanan sosial maupun edukasi masyarakat. Hal ini dilakukan dalam mengantisipasi dampak covid-19 yang dapat mempengaruhi kehidupan sosial, ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” ucap Gubsu Edy Rahmayadi.

Sementara Gubsu Edy juga sampaikan untuk menyikapi kondisi tersebut, Pemprovsu akan melaksanakan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2020 tentang refocussing kegiatan dan re-alokasi anggaran.

“Ini keputusan bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Keuangan tentang percepatan penyesuaian APBD tahun 2020 dalam rangka penanganan Covid-19,” jelasnya.

Lebih lanjut Edy pun menyampaikan, pengamanan daya beli masyarakat dan perekonomian nasional yang pemanfaatannya digunakan.

“Ya itu, untuk belanja kesehatan, social safetynet atau jaringan pengamanan sosial, price stabilization, stimulus ekonomi untuk menggerakkan kembali roda perekonomian melalui penyelenggaraan pasar murah yang aman dan terjaga, disiplin social distancing dan subsidi angkutan untuk distribusi bagi petani dan nelayan,” ujarnya.

Disamping itu, Gubsu Edy juga menginstruksikan kepada seluruh Kepala Daerah se-Sumatera Utara, agar bantuan yang akan disalurkan kepada masyarakat tidak diserahkan di jalanan.

“Saya minta agar Kepala Daerah langsung mengantarkannya ke rumah-rumah, sehingga bantuan yang kita berikan tepat sasaran dan masyarakat tidak berkumpul dijalanan yang mana dapat menjadi salah satu cara penyebaran virus corona”, tukas Gubsu Edy.

Sementara itu, Ia juga meminta seluruh Kepala Daerah se-Sumatera Utara agar memberikan data yang lengkap kepada Pemerintah Provsu tentang masyarakat Provinsi Sumatera Utara yang tidak mendapat bantuan terutama bantuan PKH dan APBN.

“Agar Pemprovsu dapat memberikan bantuan kepada masyarakat yang belum menerima bantuan namun terkena dampak virus corona. Kepada seluruh Kepala Daerah se-Sumatera Utara untuk lebih meningkatkan kinerja dalam penanganan Covid-19 di wilayah masing-masing,” ajak Gubsu Edy Rahmayadi. Berita Asahan, Rudi

- Advertisement -

Berita Terkini