Kisah Pemuda Banjar, Akad Nikah di Tengah Wabah Virus Corona

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Pemerintah telah menghimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk menghindari kegiatan berkerumun lebih dari sepuluh (10) orang di satu tempat, demi mencegah penyebaran Virus Corona (Covid-19).

Hal ini membuat sejumlah calon pengantin yang akan menyelenggarakan pernikahan dalam waktu dekat dilema.

Di satu sisi mereka sudah menyiapkan acara sejak jauh-jauh hari, dan tentu ingin momen istimewa, serta sakral tersebut berjalan dengan sempurna.

Namun di sisi lain, banyak pasangan juga khawatir acara yang mereka adakan justru menambah penyebaran Virus Corona (COVID-19).

Kisah Pemuda Banjar, Akad Nikah di Tengah Wabah Virus Corona
Eva Suhartini, dan Dianto menggunakan masker

Eva Suhartini, dan Dianto, salah satu pasangan diwilayah Kota Banjar, yang hendak akan menggelar akad, dan resepsi sebelumnya mengaku cemas.

Dia tidak menyangkan kasus Virus Corona (Covid 19) di Indonesia, jumlahnya semakin melonjak setiap Hari-Nya.

“Kami cemas, dan keluarga juga khawatir, karena Virus Corona (Covid 19) ini penyebarannya cepat banget,” ujar Eva.

Lanjut Eva, keluarga calon mempelai pria ingin acara pernikahan ditunda, namun pihaknya tetap ingin melangsungkan acara sesuai jadwal yang sudah ditetapkan.

Eva, mengatakan keluarga mempelai juga berharap pesta pernikahannya akan tetap berjalan lancar dengan melakukan beberapa tindakan antisipasi.

Salah satunya, lanjut dia, pihaknya akan melihat riwayat tamu undangan, apakah ada yang baru pulang dari luar negeri.

“Berdoa semoga semuanya baik-baik saja. Karena niatnya juga baik,” tuturnya.

Dilema yang terjadi, kata Eva, akhirnya terbayarkan dengan sesuatu kebahagian yakni berlangsungnya acara akad nikahnya.

“Pada Sabtu pagi ini, kami dapat melangsungkan akad perinikahan di rumah mempelai di Lingkungan Banjarkolot, RT 01 RW 15, Kelurahan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat. Meskipun di tengah situasi maraknya informasi penyebaran Virus Corona (Covid-19), kita tetap mengutamakan standar kesehatan seperti menggunakan masker, dan hand sanitizer, jaga jarak, namun akad kita bisa berjalan dengan khidmat, dan sakral,” ungkapnya.

Kisah Pemuda Banjar, Akad Nikah di Tengah Wabah Virus Corona
TNI dan Polisi berjaga di akad nikah pasangan Eva Suhartini, dan Dianto

Sementara itu, Humas Polres Banjar, Bripka Shandi Rona, menuturkan bahwa guna mencegah penyebaran Virus Corona (Covid-19), sesuai dengan Maklumat Kapolri, Polres Banjar, Polda Jabar, melalui personel Bhabinkamtibmas Polsek Banjar, melakukan monitoring untuk social distancing, atau jaga jarak kepada warga masyarakat yang melaksanakan pernikahan.

Bersama dengan Babinsa, dan Bina Desa, mereka melakukan pengawasan di lokasi akad pernikahan.

“Acara pernikahan tersebut yang diawasi oleh petugas TNI, Polri, dan Pemerintahan, adalah untuk mengingatkan, serta mengedukasi warga masyarakat untuk tetap menjaga Social Distancing, sesuai himbauan Pemerintah dan Maklumat Kapolri,” tandasnya. Berita Banjar, BQ

- Advertisement -

Berita Terkini