MUDANEWS.COM, Pematangsiantar – Tokoh Perempuan Sumatera Utara dr Susanti Dewayani SpA menghadiri Masa Penerimaan Anggota Baru Raya (MAPABA Raya) Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kota Pematangsiantar di Aula STAI Samora, Jl. Kavaleri No. 9, Bukit Sofa, Kecamatan Siantar Sitalasari. Minggu (27/10/2028).
Mapaba Raya PC PMII bertemakan; membangun semangat berorganisasi yang intelektual, bermoral, kritisx dan berjiwa nasionalis.
Tampak hadir Sekretaris PCNU Pematangsiantar Lintong Sirait SAg, Tokoh PMII Sumut Chotibul Umam Sirait, Ketua PC PMII Siantar-Simalungun Razaky Frial.
MAPABA PMII adalah singkatan dari Masa Penerimaan Anggota Baru Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia. MAPABA merupakan fase awal untuk menjadi anggota PMII, di mana mahasiswa akan dikenalkan dan diorientasi dengan organisasi tersebut.
Dalam sambutannya, dr Susanti Dewayani SpA mengatakan bahwa PMII merupakan organisasi perkaderan, dinamika zaman adalah tugas pemuda untuk memberikan kontribusi dalam penyelesaian masalah, dan memberikan perubahan, kebangkitan, serta kemajuan untuk bangsa dan negara, terutama untuk Kota Pematangsiantar.
dr Susanti juga mengatakan Regenerasi perkaderan PMII untuk menciptakan transformasi dalam menghadapi tantangan global menuju generasi emas 2045, merupakan salah satu langkah yang positif, sebab regenerasi merupakan kebutuhan utama dalam keberlangsungan sebuah organisasi.
Dalam kegiatan MAPABA, mahasiswa akan mendapatkan materi kemahasiswaan dan diharapkan dapat melahirkan kader-kader PMII yang berkualitas.
“Kader-kader tersebut diharapkan memiliki integritas dan berlandaskan nilai-nilai Islam. Mapaba Gerbang Utama Pengkaderan di PMII,” sebut dr Susanti.
dr Susanti juga mengapresiasi segenap panitia, dan pengurus, serta kepada seluruh elemen kepanitiaan dan fasilitator yang terus mengawal berjalannya acara kaderisasi formal.
“Besar harapan saya, kader-kader PMII terus meningkatkan nilai-nilai intelektual yang berguna dan membawa kontribusi besar bagi Kota Pematangsiantar, semoga apa yang hari ini kita perjuangkan bisa menjadi buah manis untuk masa depan kita,” pungkasnya.