Tingkat Toleransi Dari 51 Jadi Peringkat Ke-11, Tangan Dingin dr Susanti Pimpin Siantar

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Pematangsiantar – Diketahui, ditahun 2022 awal, peringkat toleransi di Kota Pematangsiantar berada di Urutan ke-51 merosot dari peringkat ke-3 pada tahun 2015.

Hal ini menjadi penting, dikarenakan Kota Pematangsiantar memiliki keberagaman peradaban baik keyakinan bahkan budaya.

Kota yang dikenal sebagai Tanah Habonaron do Bona dengan motto Sapangambei Manoktok Hitei ini, sempat menjadi Kota Toleransi yang kuat di Sumatera Utara bahkan di Indonesia.

Banyak masyarakat yang merasakan dampak dari segi toleransi, mulai dari perkembangan ekonomi, sosial, tingkat menghargai keanekaragaman budaya, bahkan konflik agama jarang terjadi di Siantar.

Tak ayal, hal tersebut merupakan capaian kebijakan sejak Wali Kota Perempuan Pertama dr Susanti Dewayani SpA yang kerap hadir diberbagai acara keagamaan, bahkan mendukung penuh seluruh kegiatan keagamaan dan budaya.

Setara Institute merilis daftar Indeks Kota Toleransi (IKT) di Indonesia. Dalam daftar tersebut, Kota Pematangsiantar berada di urutan 11, dengan skor 5,750. Posisi Kota Pematangsiantar ini melesat 20 peringkat dari tahun sebelumnya yang berada di urutan 31. Bahkan di tahun sebelumnya, terpuruk di urutan 51. Meskipun sempat pernah meraih predikat sebagai Kota Paling Toleran.

Dalam rilis Setara Institute yang diterbitkan 20 Januari 2024 dengan Direktur Eksekutif Halili Hasan, 10 besar Kota Paling Toleran di Indonesia yang dirilis Setara Institute yakni: Singkawang ( skor 6,500); Bekasi (6,460), Salatiga (6,450), Manado (6,400), Semarang (6,230), Magelang (6,220), Kediri (6,073), Sukabumi (5,997), Kupang (5,953), dan Surakarta (5,800).

Sedangkan 10 kota dengan skor toleransi rendah, yaitu: Depok (4,010); Cilegon (4,193); Banda Aceh (4,260); Padang (4,297); Lhokseumawe (4,377); Mataram (4,387); Pekanbaru (4,420); Palembang (4,433); Bandar Lampung (4,450); dan Sabang (4,457).

dr Susanti Dewayani SpA menceritakan soal perjalanan predikat kota Toleran untuk kota Pematangsiantar.

Pada tahun 2015, kota Pematangsiantar berada di urutan 3 di Indonesia, lalu pada tahun 2017 kota Pematang Siantar mendapat urutan 2, dan pada tahun 2019 kota Pematang Siantar mendapat urutan 5 se Indonesia. Namun setelah itu, kota Pematangsiantar berada di ranking 51, dan Alhamdulilah pada bulan April yang lalu tahun 2023, kota Pematangsiantar sudah menduduki rangking ke 31, artinya ada peningkatan. Pada Tahun 2024 naik peringkat menjadi rangking ke-11 Se Indonesia

Berita Terkini