MUDANEWS.COM, Pematangsiantar – Wali Kota Pematangsiantar dr. Susanti Dewayani, Sp.A beserta para OPD Kota Pematangsiantar menghadiri acara utus sambut pendeta/Ketua majelis jemaat GPIB Maranatha Pematangsiantar di jln simbolon no. 2, Kota Pematangsiantar. Minggu (14/07/2024).
Ketua Panitia Pdt. Jenny Yolita Tampubolon mengatakan kami sangat mengucapkan beribu terima kasih kepada Ibu Wali Kota Pematangsiantar yang telah menyempatkan waktunya untuk hadir bersama kami warga kota pematangsiantar khususnya warga Jemaat GPIB Jemaat Maranatha Pematangsiantar.
Pdt Julianus mengatakan GPIB mempunyai misi yang sangat penting yaitu membuat gereja menjadi ramah lingkungan, maka dari itu marilah bapak ibu agar kita bersama-sama untuk mewujudkan visi misi GPIB.
Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti mengatakan tujuan dari mutasi pendeta adalah memberikan kesempatan yang sama kepada setiap pendeta, penyegaran pelayanan, menambah pengetahuan, dan tindakan prefentif dalam pengamanan tata gereja.
“Karenanya, mutasi pendeta dilakukan bukan hanya untuk penyegaran pelayanan, akan tetapi dilakukan sebagai bagian dari pembinaan pendeta,” tukasnya.
Untuk itu, lanjut Wali Kota dr Susanti, saya berharap dengan kehadiran bapak pdt. Julianus Yermias Kaimarehe, S.Th, gereja GPIB Maranatha Pematangsiantar akan semakin berkembang dan bertransformasi agar tetap relevan dalam menghadapi berbagai tantangan zaman.
“Kami yakin bahwa GPIB Maranatha Pematangsiantar memiliki potensi besar untuk mengikuti perkembangan dunia dan memberikan pelayanan terbaik dengan tingkat maksimal kepada jemaatnya,” ungkap Wali Kota dr Susanti.
Selain itu, kata Wali Kota dr Susanti, harapan kami agar GPIB Maranatha Pematangsiantar dapat terus berinovasi. Inovasi ini dibutuhkan untuk mendorong jemaat menjadi lebih berkarakter, kreatif, serta menjadi pembawa garam dan terang di tengah-tengah masyarakat pematangsiantar.
Hal ini sangat selaras dengan konsistensi pemerintah kota pematangsiantar dalam membangun dan mengembangkan kerohanian di kota tercinta ini.
Wali Kota dr Susanti juga sangat menghargai peran gereja sebagai mitra yang kuat dalam menciptakan lingkungan yang sejuk dan harmonis di kota pematangsiantar.
“Semoga GPIB Maranatha Pematangsiantar mampu menjadi motor penggerak perubahan yang berkemajuan dan bisa menjadi mitra bagi pemerintah kota pematangsiantar dalam menjalankan berbagai program pembangunan,” tukasnya.
Wali Kota dr Susanti juga menghimbau agar kita semua tetap menjaga persatuan dan kesatuan dalam memasuki tahun pilkada 2024. Ditengah gejolak dan ketegangan yang rentan terjadi, gereja memiliki peran penting dalam mempromosikan perdamaian, persaudaraan dan kesatuan.
Wali Kota dr Susanti mengajak GPIB Maranatha Pematangsiantar untuk terus menjalin kerja sama, kolaborasi dan sinergi dengan pemerintah kota pematangsiantar, dalam upaya menciptakan dan memperkuat perdamaian, persaudaraan dan kesatuan.
kita semua harus ingat bahwa kota pematangsiantar adalah kota yang multikultur namun toleran.
“Keberagaman ini adalah kekuatan bagi kita semua, sehingga kita harus terus bergandeng tangan menjaga keharmonisan masyarakat kota pematangsiantar, demi mewujudkan kota pematangsiantar yang Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas, pematangsiantar yang Bangkit dan Maju.
Turut Hadir Utusan Dari Synode Pusat GPIB Sekaligus Ketua Majelis Jemaat GPIB Kasih Karunir Medan Bapak Pendeta Yorinawa Salawangi, Ketua Musyawarah Pelayanan Rakyat GPIB Sumut-aceh Diwakili Bapak Remonpori, Ketua Majelis Jemaat GPIB Yang Lame l Pendeta Denny Yolita Tampubolon Mangialu, S.si, Ketua Majelis Jemaat GPIB Yang Baru Bapak Pendeta Julianus Kaimarehe S.th, Staf Ahli Bidang Pemerintahan Setdako Pematang Siantar Dra Happy Oikumenis Daely, Kepala Dinas Kominfo Kota Pematangsiantar Johannes Sihombing, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar Hamdani Lubis, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Pematangsiantar Robert Sitanggang, Kepala Bagian Kesejateraan Rakyat Irwansyah Saragih, Ketua Panitia Bapak Pintalius Waruwu, Camat Se-kota Pematang Siantar, Jemaat Dan Simpatisan GPIB Jemaat Maranatha Pematangsiantar.