PW MABMI Sumatera Utara : Tangkap Pelaku Penistaan Agama

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Medan – Pimpinan Wilayah Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (PW MABMI) Sumatera Utara, mengecam dan mengutuk keras pernyataan dan pelecehan agama yang di lakukan seseorang bernama Jozeph Paul Zhang melalui akun chenel YouTube yang diunggah dan menjadi viral.

Selain menistakan agama, Jozeph dalam unggahan videonya juga menghina ummat Islam yang sedang melaksanakan Puasa Ramadhan dengan pernyataannya Puasa lalim dan takbiran Idul Fitri sebagai ancaman serta mengaku sebagai Nabi yang ke 26.

“Ini jelas-jelas penghinaan dan penistaan agama yang luar biasa di awal tahun 2021 ini, apalagi saat ini ummat Islam sedunia sedang melaksanakan Puasa di bulan Ramadhan sebagai pengamalan rukun Islam, dihina dan dilecehkan seperti ini, tentu sebagai orang yang beriman, kami marah dan tersinggung dengan ucapannya,” ujar Ketua PW MABMI Sumatera Utara Ir H Zahir MAP didampingi Sekretaris PW MABMI Sumatera Utara H Aja Syahri MSos kepada mudanews.com, Senin (19/4/2021) di Medan.

Ucapan Jozeph Paul Zhang jelas ditujukan kepada Ummat Islam dengan mengatakan Puasa Lalim Islam dan mengaku sebagai Nabi ke-26.

PW MABMI Sumatera Utara
Sekretaris PW MABMI Sumatera Utara H Aja Syahri MSos

“Ini sudah sangat jelas pelaku menampakkan permusuhannya kepada ummat Islam, disamping dia juga sudah menghina dan menantang institusi Kepolisian Republik Indonesia, ini tidak bisa dibiarkan dan pelaku harus mempertanggungjawabkan perbuatannya tersebut secara hukum,” tambah Aja Syahri mantan aktifis HMI Cabang Medan ini.

Sejauh ini, aparat Kepolisian RI sudah bergerak cepat untuk menangkap pelaku penghinaan agama, menurut data dan informasi pelaku tidak berada di Indonesia untuk saat ini, dan Mabes Polri melalui Kabareskrim sudah berkoordinasi dengan pihak imigrasi dan interpol untuk melacak keberadaan pelaku, untuk segera di bawah ke Indonesia dan di hadapan ke Majelis Pengadilan Republik Indonesia. (AS)

- Advertisement -

Berita Terkini