MUDANEWS.COM, Langkat – Generasi muda merupakan harapan kedepan sebagai penerus bangsa baik dalam sector budaya, pendidikan, ekonomi maupun sector-sektor lainnya yang menyangkut kemajuan bangsa Indonesia.
Di Kabupaten Langkat Sumatera Utara sendiri, pemerintah sudah membangun sebuah objek tempat yang di dalamnya terdapat sebuah panggung yang di desain indah berdampingan dengan pepohonan-pepohonan hijau yang sering dikenal masyarakat dengan sebutan Taman Budaya T Amir Hamzah yang diyakini sebagai bentuk keseriusan pemerintah dalam melestarikan budaya maupun sebagai wadah untuk menampilkan bakat anak-anak muda khususnya di Langkat.
Selain itu, Langkat dikenal dengan Kabupaten religi yang melahirkan ulama yang terkenal di Indonesia dan dunia.
Menelisik Visi Bupati Langkat – Wakil Bupati Langkat Priode 2019 – 2024 Terbit Rencana Perangin-Angin SE dan H Syah Afandi SH yakni “Menjadikan Langkat Yang Maju, Sejahtera, Dan Religius Melalui Pengembangan Pariwisata Dan Infrastruktur Yang Berkelanjutan”.
Pantauan mudanews.com dalam waktu sepekan, di taman tersebut tempat pemuda-pemudi berpacaran memadu kasih, belum lagi bekas lem kambing berserakan di dalam panggung Seni Taman Budaya Amir Hamzah. Saat malam hari, suasana gelap, bersebelah dengan rumah Dinas bahkan berdekatan dengan kantor dinas Bupati Langkat.
Namun salah seorang masyarakat bernama Muhamad Nuh berpendapat bahwa itu hanya angan-angan.
“Sejak dibangunnya Taman Amir Hamzah itu, jarang saya lihat ada kegiatan-kegiatan anak muda yang bersifat menampilkan bakat ataupun melestarikan budaya, karena kan seharusnya tempat itu di buat untuk itu karena di dalam sudah ada pentas, halaman juga luas tapi kok jarang digunakan,” ujarnya saat dimintai tanggapan, Kamis (3/9/2020).
Ia juga menuturkan bahwa ketika malam hari, sering terlihat anak-anak muda yang berkumpul tak jelas di gelap-gelapan baik laki-laki maupun perempuan di Taman Amir Hamzah tanpa menerapkan protocol kesehatan meskipun di tengah pandemic covid-19.
“Kita tidak mau nantinya tempat itu dijadikan wadah maksiat bukan wadah menampilkan bakat dan keterampilan anak muda,” tegasnya. Berita Langkat, red