MUDANEWS.COM, Langkat – Assalamualaikum sahabat-sahabat semua …
Perkenalkan namaku Putri Naumi, usiaku saat ini lebih kurang 1 tahun 3 bulan, nama ayah ku Sugito Irwansyah, atau sering dipanggil bapak Iwan, dan ibuku Siti Aisah.
Ya inilah kisah keluarga kecilku, hidup dengan kesederhanaan dan keterbatasan. Aku tau setiap manusia memiliki keterbatasan dan porsinya masing-masing, karna Allah SWT akan menguji hambanya untuk mengetahui rasa syukur kita kepada-Nya.
Tapi tidak dengan keluarga kecilku, meski ayahku mengalami kebutaan saat aku dikandungan ibu, dan hingga sekarang ayah tak dapat melihatku layaknya ayah-ayah lain pada umumnya. Saat ini aku tinggal di rumah yang cukup nyaman, bersama ayah yang hebat dan ibuku yang penuh semangat.
Kami tinggal di dalam rumah yang berukuran 3 X 4 meter persegi, yang beralamat di Dusun Dahlia, Desa Rantau Panjang, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat.
Walaupun ayah tak dapat melihat, namun aku sangat bersyukur ayah dan ibuku tak pernah mengeluh , makan ubi rebus sudah sangat lezat bagi kami, karna kata ayah sedikit rezeki yang di dapat jika selalu bersyukur semua terasa nikmat.
Aku diajarkan kuat dalam kesederhanaan, melihat ayah dan ibu tersenyum sudah membuat ku kenyang saat itu. Ayah mengalami kebutaan 2 tahun silam, mengingat usia ayah yang sudah renta dan keterbatasannya, ayahku hanya bekerja sebagai mengeset rokok daun, dan penghasilan yang di dapat sekitar 4000 sampai 6000 itupun tidak setiap hari, jika tidak ada ayah dan ibu diam dirumah.
Yang membuat hatiku sedih aku belum cukup besar untuk membantu ayah dan ibu, tapi walaupun hidup kami tidak berkecukupan tidak membuat ayah dan ibuku patah semangat. Karna aku yakin tidak ada yang tidak mungkin, selagi terus bersyukur dan penuh dengan syukur sudah sangat cukup membahagiakan kami.
In Syaa Allah Sahabat RPS (Relawan Pejuang Shodaqoh) ada sedikit niatan untuk meringankan beban bapak Iwan dan ibu Siti, untuk memperbaiki tepasnya yang sudah tidak layak, kayunya yang sudah lapuk, dan atap yang sudah bocor. Karna ketika hujan datang, angin kencang membawa air hujan masuk ke dalam rumah. Dan kita takut, rumah yang iya huni akan rubuh, dan mengancam keselamatan Bapak Iwan dan keluarganya.
Barang kali ada sedekit rejeki lebih yang kita miliki, alangkah baiknya mari sama-sama kita saling melengkapi bahwasannya kesulitan mereka adalah tanggung jawab kita bersama.
Apapun bentuk dan jumlah pembrian tidak masalah. Karna Allah SWT tidak melihat itu semua, yang Allah lihat hanya keikhlasan kita. Mudah-mudahan perlakuan sederhana kita ini menjadi suatu keberkahan serta penolong kita kelak di akhirat. Dan menjadi Asbab ampunan dan Ridho-Nya. Aamiin Ya Allah..
Untuk info lebih lanjut dan jika ingin berdonasi juga bisa menghubungi :
AJI -> 081260770336 WA/TELEPON.
Muhammad Nuh -> 082267507583 WA/TELEPON.
OPEN Donasi:
??
526301013382537- BRI (Aji Suhendar).
“Berbuat baiklah kepada orang lain, sebagai mana Allah SWT telah berbuat baik kepadamu”. ( QS. Al-Qasas : 77 ).
#Indahnya_berbagi
#Mari_bermanfaat
#Belajar_menjadi_orang_baik
#RPS_berbagi
Penulis : Muhammad Nuh (RPS)
