Mudanews.com Cilacap – Patrolinews86.com. Pelaksanaan proyek Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani (RPJIT) Kelompok Tani (KT) Tunggal Jaya di Desa Jenang, Kecamatan Majenang, Cilacap, terus berjalan sesuai jadwal.
Proyek infrastruktur pertanian senilai Rp. 295.742.000 yang didanai oleh DPPA (Dana Perimbangan Pembangunan Daerah) Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap ini ditargetkan selesai pada 05 Desember 2025, setelah dimulai pada 14 Oktober 2025. Proyek ini disambut antusias oleh petani lokal, yang berharap besar pada peningkatan produktivitas hasil panen.selasa
(21/10/2025)
Namun, di tengah komitmen untuk mewujudkan irigasi yang lebih baik, muncul isu mengenai pemberitaan yang beredar di beberapa media yang dinilai tidak akurat. Pihak kontraktor pelaksana, CV. CERME INDAH, menggunakan momentum ini untuk memberikan klarifikasi sekaligus hak jawab, menegaskan pentingnya pemberitaan yang berimbang dan terkonfirmasi.
”Kami sangat terbuka dan menyambut baik peran media dalam mengawasi dan mengabarkan pelaksanaan proyek ini kepada publik. Ini adalah proyek pemerintah, dibiayai dari pajak masyarakat, jadi transparansi adalah keharusan,” ujar perwakilan dari CV.
Cerme Indah
“Namun, kami merasa heran dan perlu meluruskan bahwa beberapa pemberitaan yang kami lihat kemarin-kemarin seolah dimuat tanpa adanya konfirmasi langsung. Tidak ada wawancara atau pertemuan dengan kami, baik itu pelaksana di lapangan maupun pengawas proyek.”
Pihak kontraktor menegaskan bahwa setiap informasi yang disajikan kepada masyarakat harus didasarkan pada data dan fakta yang valid. “Sebagai kontraktor yang bertanggung jawab penuh atas kualitas pekerjaan, kami ada di lapangan setiap hari. Kami ikhlas pekerjaan ini dimuat. Kunci dari berita yang baik adalah berimbang, dan itu bisa didapatkan dengan mewawancarai semua pihak terkait, termasuk kami sebagai pelaksana teknis,” tambahnya.
CV. Cerme Indah menekankan bahwa mereka selalu siap dihubungi dan diajak berdiskusi oleh awak media untuk memastikan masyarakat menerima informasi yang akurat, mulai dari progres pengerjaan, tantangan di lapangan, hingga penerapan standar K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) yang wajib dipatuhi.
“Kami berharap, ke depannya, rekan-rekan media dapat menghubungi kami atau pengawas proyek secara langsung. Kami siap memberikan keterangan. Ini demi kejelasan dan menghindari spekulasi.
Kami sedang fokus menyelesaikan pekerjaan dengan kualitas terbaik agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh petani KT Tunggal Jaya,” tutupnya,
Menegaskan komitmen perusahaan untuk merampungkan proyek irigasi tepat waktu dan sesuai spesifikasi yang telah ditetapkan,
Proyek RPJIT KT Tunggal Jaya diharapkan menjadi tonggak penting dalam upaya Pemkab Cilacap meningkatkan ketahanan pangan lokal, memastikan bahwa infrastruktur pertanian yang dibangun benar-benar optimal dalam menjamin pasokan air untuk lahan pertanian.tegasnya (Red)