Mudanews.com Jepara – Bertepatan hari Pahlawan 10 November Gerakan Nasionalis Perjuangan Nusantara (GARIS PUAN) ziarah ke makam Ratu Kalinyamat sebagai sosok perempuan tangguh dan berani yang nyimbulkan api perjuangan pembebasan dari penjajahan.
Ketua Umum Gerakan Nasionalis Perjuangan Nusantara mengatakan bahwa Ratu Kalinyamat adalah tokoh yang dianggap telah menembus kodratnya sebagai perempuan dan melebihi tokoh perempuan asal Jepara lainnya sesuai karakteristiknya.
“Orang yang memiliki otoritas harapan haruslah yang sudah sadar akan perjuangan nilai, sehingga akan terlihat karakteristiknya. Ia tokoh perempuan yang menginspirasi. Jadi dalam momentum kali ini, kami Garis Puan mendoakan beliau agar diterima disisiNYA yang terbaik.” kata Ali dimakam Ratu Kalinyamat, Jepara. (10/11/2024).
Menurut Ali, penetapan Ratu Kalinyamat sebagai pahlawan nasional yang telah ditetapkan pada November 2023 yang lalu adalah hal yang pantas.
“Kita ucapkan juga terima kasih kepada team peneliti yang sudah berjuangan mengumpulkan bukti-bukti ilmiah sehingga mitos kini menjadi legenda sejarah.”tuturnya.
Ia pun berharap kepada seluruh anggota GARIS PUAN meneladani ketokohan perempuan atas nilai-nilai yang disematkan dan atau karakteristik kepemimpinan Ratu Kalinyamat.
“Apalagi Pijakan perjuangan garis puan adalah mengidolakan kepemimpinan perempuan. Jadi resapilah, begitulah cinta
Ia rela berkorban menempuh jalan derita dengan berbagai tempaan ujian lahir dan bathin yang tujuannya untuk memohon keadilan Tuhan atas pembebasan penindasan bangsa terhadap bangsa lainnya.”
Selain itu, Ali memohonkan doa kepada Tuhan Yang Masa Kuasa untuk kemenangan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Andika Perkasa dan Hendar Prihadi dari kompetisi pemilihan kepala daerah provinsi Jawa Tengah.
“Doa kami menyertaimu, anggota kami membelamu dan pastinya nyoblos nomor satu. Aamiin.” ucapnya.
Alipun sangat yakin kemenangan akan diraih. “Semoga meraih kemenangan 55 persen di Muria raya.” pungkasnya.(Red)