MUDANEWS.COM, Langkat – Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Langkat Abdul Halim Munthe menyayangkan dugaan terjadinya kerangkeng manusia di rumah Bupati non aktif Kabupaten Langkat, kejadian itu diketahui publik pasca adanya penangkapan oleh KPK kepada Bupati non aktif Terbit Rencana Perangin-angin.
Dari Peristiwa tersebut ada upaya-upaya yang dilakukan salah satunya menyeret nyeret nama baik Kapolres Langkat dugaan tuduhan pun di lontarkan melalui pernyataan berinisial AH, di media yang mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mencopot jabatan Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok, ini dengan tegas kami menilai tidak beralasan dan mengada ada tentunya.
Bahkan hari ini kita sampaikan berterima kasih kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menempatkan bapak Kapolres Langkat AKBP Danu Pamungkas Totok, SH., SIK., menjadi kapolres yang patut dapat apresiasi yang sebaik-baiknya dari semua kalangan dikarenakan terobosan beliau dalam menjadi Kapolres Langkat.
“Kapolres Langkat saat ini kami nilai memiliki kinerja baik,Ramah dan Santun sepanjang sejarah di bumi Langkat ini,” ujar Abdul Halim Munthe.
Halim Munthe juga mengatakan agar seluruh elemen Masyakat untuk tidak membuat kegaduhan opini yang mengatakan Polres Langkat kecolongan dan lain sebaginya.
“Justru sebagai pemuda yang konsisten dalam menjaga kedamaian dan kerukunan,” tutupnya. (red)