SAPMA PP Minta DPRD Bahas Pembangunan Universitas Tebing Tinggi

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Tebing Tinggi – Menjelang proses rekomendasi persetujuan DPRD Kota Tebing Tinggi terkait hibah eks Akademi Kebidanan Pemerintah Kota (Akbid Pemko) ke Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN-SU), Satuan Pelajar dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (SAPMA PP) Kota Tebing Tinggi meminta DPRD agar membatalkan rekomendasi dan membahas pembangunan Universitas di Tebing Tinggi.

“DPRD harusnya mendorong pembangunan Universitas di Tebing Tinggi agar dapat meningkatkan PAD Kota yang masih terbilang kecil serta memberdayakan SDM yang ada. Hari ini banyak saya jumpai anak muda yang memiliki SDM yang baik tetapi karna peran pemerintah yang kurang baik mereka malah keluar dari Tebingtinggi,” ujar Anugrah Hasibuan selaku Wakil Sekretaris dalam pers rilisnya kepada mudanews.com, Kamis (4/2/2021).

Anugrah menegaskan jangan sampai kedepan Tebing Tinggi ini menjadi kota mati terkait dampak Jalan Tol Trans Sumatera, sudah seharusnya Tebing Tinggi memiliki Universitas sendiri bukan malah memberikan aset ke Univeritas yang sudah mempuni. Secara finansial UIN-SU juga sedang membangun kampus yang lebih besar di daerah Tuntungan Kabupaten Deli Serdang, harusnya Pemko membangun sendiri Unversitas bukan malah memberi ke pihak yang sudah mumpuni.

“Kita harus segera memikirkan dampak dari tol trans sumatera ini jangan sampai kota Tebing Tinggi jadi kota mati, hal yang bagus selain di bidang kuliner dan ekonomi saya rasa pemerintah harus melakukan trobosan di bidang pendidikan agar mampu memberikan peningkatan PAD. Apalagi Kabupaten tetangga seperti Serdang Bedagai dan Batubara belum memiliki Universitas ini juga akan berdampak bagi perkembangan Universitas yang kita bangun sendiri, ibaratkan sistem ekonomi dari hulu ke hilir,” tambahnya. (red)

- Advertisement -

Berita Terkini