Bupati Tapteng Salurkan Bantuan Kementerian Pertanian RI Sebanyak 57 TON Pupuk, Herbisida dan Benih Padi

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Tapanuli Tengah – Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Bakhtiar Ahmad Sibarani didampingi Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah menyalurkan bantuan Pupuk, Herbisida dan Benih Padi, Rabu (3/6/2020), di Kecamatan Kolang dan Sorkam.

Informasi yang dihimpun mudanews.com, sebanyak 57 Ton bantuan Pupuk, Herbisida, dan Benih Padi itu berasal dari Kementerian Pertanian RI, dan diterima oleh 55 Kelompok Tani jenis pertanian sawah lahan tadah hujan.

Dalam sambutannya, Bupati Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani menjelaskan bahwa yang mendapatkan bantuan Pupuk NPK, Herbisida, dan Benih Padi dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia untuk Provinsi Sumatera Utara hanya 4 kabupaten atau kota saja dan semoga dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

“Pada kesempatan ini, kami hadir di tengah-tengah Bapak atau Ibu sekalian para kelompok tani untuk menyalurkan Pupuk NPK, Herbisida, dan Benih Padi kepada masyarakat Kelompok Tani di Kabupaten Tapanuli Tengah, yang berasal dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Untuk Sumatera Utara yang terdiri dari 33 kabupaten atau kota, menurut informasi yang kami terima bahwa hanya 4 kabupaten atau kota saja yang mendapatkan bantuan Pupuk NPK, Herbisida, dan Benih Padi ini dari Kementerian Pertanian, yaitu Kabupaten Tapanuli Tengah, Langkat, Padang Lawas dan Mandailing Natal. Kita mendapat 57 Ton Pupuk NPK dan 2.280 liter Herbisida,” ucap Bupati Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani.

Sambungnya, berharap bantuan itu dapat dimanfaatkan dengan baik dan akan melaporkan kembali ke Menteri Pertanian serta meminta agar bantuan itu dapat ditambah lagi. Untuk ke depan Bupati berharap kepada Menteri Pertanian agar Kabupaten Tapanuli Tengah bisa mendapatkan bantuan lainnya dari Kementerian Pertanian.

“Saat ini, kita sedang dilanda oleh Covid19, dan alhamdulillah, puji Tuhan, kita mendapat Informasi bahwa kita masih dalam kondisi Zona Hijau. Dalam artian bahwa hingga saat ini kita yang di Kabupaten Tapanuli Tengah ini tidak ada yang terkena Covid19, tapi pencegahan dan pengawasan harus terus kita tingkatkan karena mencegah lebih baik dari pada mengobati. Pupuk yang kita bagikan ini adalah gratis, dan harapan saya, hari ini semua bisa dibagikan ke masyarakat melalui kelompok tani, dan bisa dipergunakan langsung ke lahan pertanian masing-masing. Saya sebagai Bupati sudah barang tentu tidak bisa bekerja sendirian untuk mendapatkan bantuan ini secara gratis dari kementerian, tapi sudah tentu ada juga usaha yang dilakukan oleh para Anggota DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah. Di sini ada Ketua DPRD Tapteng dan Anggota DPRD Tapteng, yakinlah karena kami akan melakukan semua cara untuk mensejahterakan masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah, karena kami lahir dan besar di Kabupaten Tapanuli Tengah ini,” ucap Bakhtiar yang terlihat semangat.

Lanjut, Bupati Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani juga berharap yang mendapat bantuan pupuk benar-benar adalah petani. Bupati juga mengingatkan kepada kelompok tani penerima bantuan agar tidak menjual kembali bantuan yang telah diterima dan akan di pidanakan apabila ketahuan.

“Saya ingatkan juga kepada masyarakat Kelompok Tani yang menerima bantuan ini agar tidak menjualnya ke Toko, apabila ketahuan akan kami pidanakan. Ini diberikan untuk meningkatkan taraf hidup para petani. Saya juga mengatakan kepada kita semua agar jangan terlalu percaya dengan orang yang tiba-tiba baik datang dari luar daerah ataupun dari Perantauan dengan mengatakan ” Di jou ahu mulak giot paturehon hutaon”  (Dipanggil Aku Pulang Untuk Memperbaiki Kampung Halaman Ini,red) karena ada yang sudah merantau sampai 30 tahun baru berkata demikian, padahal selama ini tidak ada, yakinlah bahwa anak yang ada di Tapanuli Tengah yang lebih mampu dan lebih paham untuk membangun Kabupaten Tapanuli Tengah ini,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Tapanuli Tengah drh. Iskandar saat dikonfirmasi awak media bahwa bantuan Pupuk NPK, Herbisida, dan Benih Padi ini untuk 55 Kelompok Tani (Poktan) di dua kecamatan, yakni Kecamatan Kolang sebanyak 37 kelompok tani dan di Kecamatan Sorkam sebanyak 18 kelompok tani.

“Bantuan Pupuk, Herbisida, dan Benih Padi ini berasal dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia dan disalurkan kepada Petani Sawah tadah hujan di Kabupaten Tapanuli Tengah. Bantuan yang kita salurkan ini terdiri dari Pupuk NPK sebanyak 57 ton, Herbisida sebanyak 2.280 liter dan Benih Padi sebanyak 45,6 ton,” jelas Kadis Pertanian Tapteng drh. Iskandar.

“Bantuan ini akan dibagikan kepada 55 Kelompok Tani yang ada di Kecamatan Kolang dan Sorkam, yakni Kecamatan Kolang sebanyak 37 kelompok tani dan di Kecamatan Sorkam sebanyak 18 kelompok tani. Jadi saya himbau kepada para petani agar lebih giat lagi untuk bercocok tanam padi dan semoga berproduksi dengan baik sesuai dengan yang kita inginkan,” harap drh Iskandar mengakhiri. (Supriadi)

- Advertisement -

Berita Terkini