Akhyar Janji Hentikan Seluruh Praktik Korupsi!

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS, Medan – Pelaksana tugas (Plt) Walikota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi menegaskan komitmennya untuk membersihkan Kota Medan, terutama lingkungan Pemko Medan dari segala bentuk praktik korupsi.

Akhyar tidak mau kasus korupsi yang telah terjadi dan membawa tiga walikota sebelumnya tersandung hukum beberapa waktu lalu terulang kembali. Untuk itu diharapkan dukungan penuh seluruh lapisan masyarakat, sehingga keinginan dan tekad tersebut dapat terwujud.

Penegasan ini disampaikan Akhyar ketika meresmikan Masjid Mardhotillah yang berada di halaman Rusunawa Kayu Putih, Jalan Pematang Pasir, Kelurahan Tanjung Mulia Hilir, Kecamatan Medan Deli, Jumat (13/3).

“Saya berjanji akan menghentikan semua praktik korupsi, terutama di lingkungan Pemko Medan,” kata Akhyar disambut tepukan meriah ratusan warga yang hadir.

Didampingi Kadis Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKPPR) Kota Medan Benny Iskandar, Asisten Pemerintahan Setdako Medan Musadad Nasution, Kasatpol PP Kota Medan HM Sofyan, Kabag Agama Adlan dan Camat Medan Deli Ferry Suheri, Akhyar mengatakan, kasus hukum yang telah terjadi itu hendaknya dijadikan sebagai pembelajaran yang sangat luar biasa.

“Stop itu semua, jangan ulangi lagi!” tegasnya.

Akhyar mengatakan, komitmen membersihkan Medan dari korupsi terkait dengan program Pemko Medan yang saat ini gencar menggelorakan gerakan “Yok, Bikin Cantik Medan”.

Dikatakan Akhyar, gerakan itu tidak hanya untuk menjadikan Kota Medan bersih dan cantik semata, tetapi harus diikuti seluruh warganya, terutama seluruh aparaturnya yang bersih dari korupsi juga.

“Kalau semua mau, insya Allah kita mampu menjadikan Kota Medan yang kita cintai bersih dari korupsi dan kota terbaik di Indonesia. Semua pihak harus mendukungnya. Kalau mau Kota Medan bersih dari korupsi, maka semua harus bersih juga. Jangan dorong-dorong aparatur Pemko Medan untuk berbuat salah. Jadi jangan hanya menuntut aparatur Pemko Medan saja yang harus bersih, tapi harus semua bersih,” ungkapnya. (mn-ka)

 

 

- Advertisement -

Berita Terkini