PT PLN UP 3 Langsa, Simulasi Tanggap Darurat Bekerja Sama dengan BPBD

Breaking News

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

MUDANEWS.COM, Langsa – PT PLN (Persero) UP 3 Langsa menggelar simulasi tanggap darurat, bekerja sama dengan Tim BPBD Kota Langsa.

Selain kegiatan Simulasi, manajer Perusahaan Listrik Negara (persero) kota Langsa juga melakukan apel dan gelar pasukan di Halaman Kantor. Dalam kegiatan tersebut Manajer PT PLN Langsa Hariadi Fitrianto melakukan pengecekan alat kerja kelengkapan Tim PLN yang melaksanakan tugas di lapangan.

Kekompakan antara pimpinan dan staf, petugas lapangan terlihat sangat kompak.

Pelatihan tanggap darurat bekerjasama dengan Pemadam Kebakaran (Damkar) dari BPBD Kota Langsa di Halaman PT PLN berjalan dengan lancar.

Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kewajiban setiap perusahaan dalam memberikan bekal mengenai sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja bagi setiap karyawan perusahaan.

Manager PT PLN (Persero) UP 3 Langsa, Hariadi Fitrianto, dalam sambutannya, Jumat (7/02/2020) mengatakan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K-3) terutama di PT PLN (Persero) merupakan salah satu faktor yang sangat penting demi kelancaran kegiatan operasional sehingga timbulnya rasa aman dan nyaman bagi pekerja untuk dapat bekerja secara optimal dan produktif.

Hariadi Fitrianto, menyebutkan, kegiatan ini diikuti karyawan dan karyawati PT PLN (Persero) UP 3 Langsa, Kasi Damkar Kota Langsa, Said Mahjal SE, Ros Lizar SPd serta dua orang pegawai damkar sebagai pelatih simulasi.

“Pelatihan tanggap darurat ini dilakukan untuk pencegahan kebakaran, saat terjadi kebakaran, serta pasca peristiwa kebakaran. Tiga hal ini sangat penting untuk diketahui, apalagi PT PLN (Persero) sangat rentan dengan dengan kebakaran,” sebutnya.

Pihak Pemadam Kebakaran (Damkar ) Kota Langsa, memberikan sejumlah materi kepada seluruh peserta. Yang pertama adalah teori api, kedua adalah pengenalan Alat Pemadam Api Ringan (Apar), Ketiga, materi Hydrant dibawakan dimana dijelaskan bahwa setiap bangunan atau gedung wajib memiliki hydrant yang baik. Serta keempat, keselamatan kebakaran gedung.

”Kami harapkan seluruh peserta dapat memahami dengan baik materi-materi yang telah disampaikan,” harapnya.

Simulasi yang kita laksanakan hari ini adalah penanggulangan kebakaran oleh personil Damkar dari BPBD Kota Langsa.

Untuk diketahui, Sistem Manajemen K3 berdasarkan Permenaker No. Per.05/1996 adalah bagian dari sistem manajemen secara keseluruhan yang meliputi struktur organisasi, perencanaan, tanggungjawab, pelaksanaan, prosedur, proses dan sumberdaya yang dibutuhkan bagi pengembangan, penerapan, pencapaian, pengkajian dan pemeliharaan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja dalam rangka pengendalian risiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman, efisien dan produktif.

Dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai staf maupun karyawan pada PT PLN Langsa pentingnya menjaga kesehatan kerja, keselamatan adalah perioritas utama.

“Dan terimakasih kepada Kepala BPBD Langsa Ali Musafah SE, serta para kasi dan staf BPBD yang telah bekerja sama dengan baik,” ucap Manager PT PLN Langsa. Berita Langsa, Juli

 

- Advertisement -

Berita Terkini