MUDANEWS.COM, Labuhanbatu – Demikian pantauan awak media saat melintas di Desa Sei Baru, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara. Pada hari Jumat (11/10/2019) kemarin.
Jalan yang dilalui mengarah setiap Dusun di Desa Sei Baru telah di Cor Rabat Beton, namun coran tersebut diduga asal jadi, bahkan saat ini jalan sepanjang kurang kebih 3 km, Rabat Beton tersebut sudah seperti dicor pakai lumpur, ditambah besi coran tersebut nimbul keluar dan terbuka buka dan terjadi pembiaran. Diduga hal tersebut membahayakan bagi pengguna jalan.
Ketika kami komfirmasi pada salah seorang warga Desa Sei Baru, yang tidak mau disebut namanya, mengatakan jalan Rabat beton tersebut hanya di cor 1 lapis dan campuran batunya bisa dihitung dan tanpa alas. Kemudian keterangan warga tersebut mengatakan diduga setelah jalan dicor 1 bulan sudah banyak yang hancur.
Namun ketika kami komfirmasi Kepala Desa Sei Baru Bapak Jamaluddin, lewat telpon genggamnya diangkat oleh anaknya, dan mengatakan kalau bapak sedang keluar.
Dan selanjutnya dikomfirmasi lewat pesan WA, bapak Jamaluddin tidsk juga memberi tanggapan.
Warga sei baru berharap, bila ada bangunan di desa mereka benar-benar dapat pengawasan. Sehingga tidak sia-sia seperti hal saat ini, karena menurut warga tidak ada perbedaan jalan tersebut dibangun 1 tahun lalu, dibanding tidak dibangun. Bahkan leboh parah saat ini selain lumpur, pengguna jalan harus terancam oleh besi-besi yang berlepasan dari coran Rabat Beton jalan tersebut. Berita Labuhanbatu, Denni Pardosi
